visitaaponce.com

Rampung, Jembatan Sei Alalak Banjarmasin Segera Diresmikan Jokowi

Rampung, Jembatan Sei Alalak Banjarmasin Segera Diresmikan Jokowi
Jembatan Sei Alalak di Kalimantan Selatan.(MI/Denny Susanto.)

KEMENTERIAN Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-Pera) melalui Komisi Keamanan Jembatan dan Terowongan Jalan (KKJTJ) merampungkan konstruksi Jembatan Sei Alalak, Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Saat ini tengah dilakukan proses uji beban sebagai bagian dari rangkaian sertifikasi laik selama dua hari pada Senin (30/8) dan Selasa (31/8).

"Rencananya jadwal peresmian oleh Bapak Presiden Joko Widodo (Jokowi) di September ini," kata Direktur Pembangunan Jembatan PU-Pera Yudha Handita Panjiriawan dalam keterangan resminya, Kamis (2/9). Pelaksanaan uji beban diawasi Komisi Keamanan Jembatan dan Terowongan Jalan (KKJTJ) dengan melibatkan sebanyak 32 truk dengan masing-masing beban seberat 24 ton.

Yudha mengklaim secara keseluruhan hasil uji beban menunjukan positif. Data pengujian akan dibahas secara teknis oleh KKJTJ untuk rekomendasi keluarnya sertifikat laik fungsi.

"Secara umum hasil ujinya baik. Ketika diberikan beban lalu bebannya dilepas, kondisi jembatannya kembali seperti semula. Ini mengindikasikan struktur jembatannya baik," kata Yudha.

Menurutnya, konstruksi struktur utama jembatan sudah selesai. Saat ini di lapangan hanya ada pekerjaan pembongkaran jembatan rangka baja yang lama dan proses penyelesaian akhir.

Di jadwal pihaknya, seluruh proses pembangunan bakal rampung pada akhir minggu pertama September. Serah terima sementara pekerjaan provisional hand over (PHO) dilakukan pada 15 September.

Baca juga: Jembatan Gantung ke-128 yang Dibangun VRI di Kalsel Selesai Dibangun

Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Kalimantan Selatan Syauqi Kamal mengatakan, jembatan yang menghubungkan wilayah Kota Banjarmasin dengan Kabupaten Barito Koala tersebut punya tantangan karena dibangun di atas tanah lunak (gambut). Dana pembangunannya menggunakan alokasi Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) kontrak tahun jamak 2018-2021 senilai Rp272 miliar. (OL-14)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat