Israel akan Boyong Pekerja Konstruksi dan Perawat Maroko
ISRAEL mencapai kesepakatan dengan Rabat pada Selasa (21/6) untuk membawa pekerja konstruksi dan perawatan kesehatan Maroko ke negara Yahudi itu. Demikian disampaikan kantor Menteri Dalam Negeri Israel Ayelet Shaked ketika dia mengunjungi kerajaan itu.
"Tujuannya dalam waktu satu bulan untuk memulai percontohan membawa pekerja perawatan dan pekerja konstruksi dari Maroko ke Israel," ujar satu pernyataan mengutip Shaked. Dia menandatangani perjanjian itu selama pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Maroko Nasser Bourita.
Israel dan Maroko menjalin kembali hubungan diplomatik pada Desember 2020 di bawah kesepakatan yang dimediasi oleh pemerintahan mantan presiden AS Donald Trump yang juga membuat Washington mengakui kedaulatan Maroko atas Sahara Barat yang disengketakan. Maroko menganggap wilayah gurun yang luas dan kaya sumber daya sebagai bagian integral dari wilayahnya, tetapi gerakan Polisario yang didukung Aljazair telah mencari kemerdekaan di sana sejak pasukan kolonial Spanyol mundur pada 1975.
Baca juga: Sejumlah Perusahaan Mesir dan Saudi Teken Kesepakatan US$7,7 Miliar
Perbaikan hubungan kerajaan Afrika Utara dengan Israel menyalakan kembali persaingan lama dengan Aljazair yang pada Agustus tahun lalu memutuskan hubungan diplomatik dengan Rabat. Aljazair beralasan ada tindakan bermusuhan dan hubungan Maroko--termasuk pada masalah militer dan keamanan--dengan entitas Zionis, mengacu pada Israel.
Pada Selasa, "Secara terbuka menyatakan untuk pertama kalinya dukungan Israel atas kedaulatan Maroko" atas wilayah yang disengketakan," kata kantornya. Kunjungannya dilakukan saat Maroko menjadi tuan rumah latihan militer tahunan besar-besaran yang dipimpin AS yang melibatkan sekitar 7.500 personel dari 10 negara termasuk Prancis dan Inggris. Untuk pertama kali, latihan itu juga melibatkan pengamat militer Israel. (AFP/OL-14)
Terkini Lainnya
Warga Maroko Pro-Palestina Kecam Kerja Sama dengan Israel
Kapal Layar Tenggelam di Selat Gibraltar Setelah Diseruduk oleh Orca
Turki, Iran, dan Maroko berebut pengaruh di Sahel Afrika
Timnas Indonesia, U-17 vs Maroko dan Tim Senior Hadapi Irak Malam Ini
Tambah Suntikan Moral, PSSI Hadirkan Orang Tua Pemain Timnas U-17
Laga Penentuan, Timnas U-17 Diminta Tampil Tanpa Beban saat Hadapi Maroko
Gen Z dan Milenial, Ini yang Diperhatikan dalam Memilih Pekerjaan
Tingkatkan Kebijakan K3 Tanah Air, Kemnaker Gandeng KOSHA
Ombudsman Angkat Bicara Soal Iuran Tapera, Apa Bunyinya?
Komisi V DPR RI Minta Pemerintah Tunda Program Tapera di 2027
Soal Tapera, Menteri PU-Pera Tunggu Usulan dan Arahan DPR RI
Pemerintah Klaim tidak Tergesa-gesa Pungut Iuran Tapera
Setelah Menang Presiden, Pezeshkian Kini Menghadapi Jalan Terjal
Grand Sheikh Al Azhar: Historis dan Misi Perdamaian Dunia
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap