visitaaponce.com

BANYAKNYA kecelakaan membuat masyarakat patut sadar akan pentingnya pengetahuan dalam berkendara untuk keselamatan.

PT Permodalan Nasional Madani (PNM) berkolaborasi dengan PT Jasa Raharja menggelar pelatihan safety riding kepada Account Officer PNM Mekaar Cabang Jakarta di Taman Lalu Lintas Saka Bhayangkara, Cibubur.

Pelatihan ini dihadiri oleh Direktur Operasional PT Permodalan Nasional Madani Sunar Basuki, Direktur Operasional PT Jasa Raharja Dewi Ariyani, dan Kasidukdikmas Korlantas Polri AKBP Danang Syarifudin. 

Sunar Basuki, Direktur Operasional PT PNM mengatakan, “Pelatihan ini bertemakan “Perempuan Pelopor Keselamatan Keluarga” yang bertujuan untuk mengedukasi serta menjadi contoh bagi masyarakat mengenai bagaimana tertib lalu lintas sehingga mampu meminimalisir kecelakaan.'

"Karena keselamatan dan kepatuhan berkendara dimulai dari diri kita sendiri. Untuk itu PNM mengambil peran aktif menggelar pelatihan ini bersama dengan PT Jasa Raharja,” kata Sunar dalam keterangan pers, Minggu (16/10).

Dewi Ariyani, Direktur Operasional PT Jasa Raharja menyambut baik inisiatif yang diadakan PT PNM,

“Kegiatan ini merupakan salah satu upaya dalam memberikan edukasi untuk menurunkan angka kecelakaan. Skill dan attitude saat berkendara di jalan juga sangat penting sehingga kita bisa melindungi diri sendiri dan orang lain,”

PT Permodalan Madani Indonesia terus aktif menggelar kegiatan positif bagi nasabah, karyawan, hingga masyarakat.

Perusahaan yang telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 145,98 Triliun kepada nasabah PNM Mekaar yang berjumlah 12,8 juta nasabah per tanggal 13 Oktober 2022 ini mengikutsertakan 100 Account Officer (AO) Cabang Jakarta sebagai peserta pelatihan safety riding guna membekali pengetahuan dan skill berkendara yang aman dan nyaman. 

“AO merupakan ujung tombak perusahaan, sehingga attitude teman-teman sangat penting terutama saat berkendara," kata Sunar.

"Tentunya kami ingin mereka bekerja optimal dengan nyaman sehingga bisa sampai rumah dengan selamat. Selain itu kami harap ke depannya tidak hanya ada pelatihan safety riding, melainkan pembekalan untuk pengetahuan permasalahan teknis pada kendaraan,” tutur Sunar.

Berdasarkan data dari Korlantas Polri Januari sampai September 2022, kecelakaan kendaraan bermotor terutama yang melibatkan sepeda motor sudah mencapai 120.284 kasus.

Dari total tersebut, 16.115 kasus di antaranya menyebabkan luka fatal, dan 7.918 kasus luka berat terhadap pengemudi maupun penumpang. 

“Kami berharap dengan adanya pelatihan ini, PNM dapat menjadi pelopor berkendara yang baik dan bijak, sehingga mampu menurunkan angka kecelekaan berkendara di Indonesia,” tutup Sunar. (RO/OL-09)