visitaaponce.com

Indonesia dan Boeing Siap Perkuat Kerja Sama

Indonesia dan Boeing Siap Perkuat Kerja Sama
Ilustrasi pesawat Boeing yang mendarat di bandara.(AFP)

PADA Rabu (2/11) ini, Presiden Joko Widodo menerima kunjungan Presiden Boeing International Michael Arthur beserta delegasi di Istana Merdeka, Jakarta.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi yang turut mendampingi Kepala Negara dalam pertemuan tersebut, menyampaikan bahwa Indonesia dan perusahaan aviasi asal Amerika Serikat itu sepakat terus melakukan kerja sama.

"Tadi disampaikan oleh Presiden Boeing, bahwa Indonesia adalah negara penting untuk industri aviasi, karena kita banyak pulau, banyak kota, jadi sangat penting," ujarnya seusai pertemuan. 

Baca juga: Garuda Indonesia Catatkan Tingkat Ketepatan Waktu Terbaik di Asia Pasifik

"Oleh karena itu, Boeing sangat tertarik dan selalu akan memberikan dukungan kepada Indonesia. Tentu dukungan itu bisa dilaksanakan dengan kebijakan konkret," imbuh Budi.

Pihaknya mengakui bahwa saat ini, ketersediaan jumlah pesawat belum mencukupi permintaan yang datang dari masyarakat. "Demand-nya melebihi supply. Artinya, harus ada tambahan jumlah pesawat. Itu dibahas Boeing dan akan dipikirkan skema apa," terangnya.

Budi menyebut Kemenhub akan membuka satu sesi khusus, yang akan mempertemukan sejumlah pemangku kepentingan di industri penerbangan pada KTT G20.

Baca juga: Bandara Internasional Batam Tambah 3 Rute Penerbangan Domestik

"Saat di G20, saya selaku Menteri Perhubungan juga secara khusus membuat sesi diskusi tentang aviasi. Bagaimana kita meng-improve kapasitas, supaya mampu melayani kebutuhan masyarakat," kata Budi.

Lebih lanjut, dia menjelaskan bahwa Presiden Joko Widodo menekankan pentingnya kolaborasi dan kerja sama strategis antara Boeing dengan pihak terkait di Indonesia.

"Seperti dengan PT Dirgantara Indonesia, sekarang sudah ada MoU. Perusahaan itu melakukan satu desain konstruksi dan juga melakukan kegiatan supplier pada Boeing, yang kita harapkan mendekati angka Rp1 triliun," tandasnya.(OL-11)


 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat