Kementerian BUMN Ungkap Keuntungan Inalum Pisahdari MIND ID
![Kementerian BUMN Ungkap Keuntungan Inalum Pisah dari MIND ID](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/01/53831de2587f582f3b7c6444581c056e.jpg)
KEMENTERIAN BUMN mengungkapkan keuntungan yang didapat PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero) atau Inalum Operating ketika pisah atau split-off dari holding industri pertambangan, MIND ID.
Adapun perseroan bakal lebih fokus pada pengembangan produksi aluminium di Tanah Air. Presiden Joko Widodo telah menyetujui pemisahan operasional bisnis tersebut.
Langkah itu tertuang dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 45 Tahun 2022 tentang Pengurangan Penyertaan Modal Negara Republik Indonesia Pada Perusahaan (Persero) PT Indonesia Asahan Aluminium yang disahkan pada 8 Desember 2022.
Baca juga: Mind Id Upayakan Proyek Smelter Grade Alumina Refinery Berjalan
"Dengan split-off ini sesuai apa yang disampaikan Bapak Presiden, bahwa pengembangan bijih bauksit yang diolah menjadi alumina dari waktu ke waktu semakin ditingkatkan," jelas Wakil Menteri BUMN I Pahala Nugraha Mansury, Selasa (24/1).
Kepala Negara diketahui telah menyetop ekspor bijih nikel, yang kemudian akan diterapkan pada bauksit untuk fokus melakukan hilirisasi. Pahala mengatakan tugas perusahaan BUMN untuk membantu pengembangan industri hilirisasi.
"Sudah menjadi tugas holding atau anak perusahaan BUMN melakukan pengembangan hilirisasi. Seperti yang dilakukan Vale Indonesia, Antam dan Bukit Asam," paparnya.
Baca juga: Ekonom Senior Dukung Jokowi Stop Ekspor Nikel-Bauksit
Adapun rencana pemisahan Inalum Operating dari MIND ID untuk initial public offering (IPO). "Permodalannya nanti bisa dilakukan melalui sendiri. Bisa juga dilakukan melalui penerbitan global bond dan mekanisme lainnya," sambung Pahala
Dengan adanya split-off tersebut, akan berdampak pada penyertaan modal negara (PMN) yang tertanam oleh perusahaan tambang BUMN lainnya di Inalum Operating, dengan total Rp48,74 triliun.
Dalam PP 45/2022 disebutkan, PT Indonesia Asahan Aluminium Tbk tidak lagi memiliki saham PT Aneka Tambang Tbk, PT Timah Tbk, PT Bukit Asam Tbk dan PT Freeport Indonesia.(OL-11)
Terkini Lainnya
Bidik Peluang Ekspor, UMKM Sektor Herbal Didorong Naik Kelas
Kementerian BUMN Ungkap Modus Penyimpangan Dana Rp470 Miliar Anak Usaha Indofarma
Nawala Marching Band PosIND Meriahkan Perayaan HUT ke-26 Kementerian BUMN
Dukung Kementerian BUMN, Mind Id Jalankan Hilirisasi Barang Tambang
Erick Thohir Dorong Rumah BUMN Tembus Pasar Dunia Melalui INACRAFT
Menhub dan Menteri BUMN Resmikan Wajah Baru Stasiun Pondok Ranji
Menteri ESDM Sampaikan Indonesia akan Punya Smelter Bauksit pada 2027
Andalkan Desa Meat Eco Cultural Tourism, PT Inalum Targetkan Raih PROPER Emas
Kembangkan EBT, Inalum Bangun PLTA dari aliran Sungai Asahan
Bea Cukai Jalin Komunikasi dengan Pelaku Usaha Lewat Program CVC
Wujudkan Mimpi Membangun Ekonomi dari Udang Vaname
Yudha Bertahan di Sisi Bara Tradisi Jaga Kualitas
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap