visitaaponce.com

Potensi Gas di Blok Warim Papua Bisa Melebihi Blok Masela

Potensi Gas di Blok Warim Papua Bisa Melebihi Blok Masela
Ilustrasi anjungan produksi migas di lepas pantai.(Antara)

MENTERI Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengungkapkan potensi gas bumi di Blok Warim, Papua, yang melimpah akan melebihi cadangan di Blok Masela, Maluku.

Adpaun potensi harta karun gas di Blok Warim ditaksir mencapai 47,37 triliun kaki kubik (TCf). Sementara, Blok Masela memiliki 10,73 TCF cadangan gas.

"Di wilayah Warim, potensi minyaknya mencapai 25.968 juta barel minyak (MMBO). Apalagi potensi gasnya yang sampai 47 TCF, dua kali lipat lebih dari Masela," jelasnya dalam konferensi pers, Senin (30/1).

Baca juga: Ini Penyebab Investasi ESDM pada 2022 tak Capai Target

Namun, lanjut dia, pengembangan di Blok Warim mengalami kendala, karena letaknya yang berdekatan dengan Taman Nasional Lorentz di Papua. Taman tersebut ditetapkan menjadi taman nasional terbesar di Asia Tenggara oleh UNESCO.

"Ini akan kita bicarakan dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan terkait penetapan oleh UNESCO. Harus ada solusi yang baik untuk memanfaatkan potensi di Blok Warim," papar Arifin.

Baca juga: Capaian Lifting Migas 2022 di Bawah Target, SKK: Banyak Kendala

Sebelumnya, Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM Tutuka Ariadji menyebut pemerintah tengah fokus pada pengembangan eksplorasi migas di lima area, termasuk Blok Warim yang berlokasi di Papua.

"Cekungan besar yang berbatasan dengan Papua Nugini, ada di wilayah kerja namanya Warim. Itu yang kita fokuskan. Warim itu ada minyak dan gas," kata Tutuka.

Selain Warim, emerintah juga fokus pengembangan cekungan migas di Buton, Warin, Aru dan Timor, yang berlokasi di bagian timur Indonesia. Indonesia disebut memiliki 70 cekungan yang belum dieksplorasi.(OL-11)
 

 

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat