visitaaponce.com

Inklusi Keuangan bagi UMKM Harus Jadi Agenda Prioritas di Kawasan ASEAN

Inklusi Keuangan bagi UMKM Harus Jadi Agenda Prioritas di Kawasan ASEAN
Pengunjung menggunakan layanan pembayaran QRIS saat membeli produk UMKM di Pameran Expo UMKM.(ANTARA/ANDRI SAPUTRA )

MENTERI Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan inklusi keuangan bagi UMKM menjadi salah satu agenda prioritas dalam perekonomian ASEAN maupun di Indonesia.

"Bagaimana kita akan mengembangkan ekosistem digital dalam konteks pemberdayaan UMKM, juga akan lebih lanjut dalam menciptakan peluang untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan. Pengurangan kemiskinan, penciptaan lapangan kerja, dan juga pemerataan tentunya akan bergantung pada inklusi keuangan ini," kata Sri Mulyani.

Dengan latar belakang tersebut, mendorong inklusi dan literasi keuangan bagi UMKM di ASEAN merupakan langkah strategis dan juga merupakan bagian penting dari kerangka ekonomi digital ASEAN, untuk mempertimbangkan digitalisasi digital yang cepat di bidang keuangan, percepatan ekosistem digital, dan pembayaran digital ekonomi atau platform.

Baca juga: OJK Terbitkan Aturan Literasi dan Inklusi Keuangan, Akomodir PUJK Baru

"Tentu ini akan meningkatkan inklusi keuangan dan memberikan UMKM akses yang lebih besar ke layanan keuangan serta juga meningkatkan peluang ekonomi mereka untuk menjangkau pasar," kata Sri Mulyani.

Baca juga: Portal Nasabah Jadi Komitmen Wujudkan Target Inklusi Keuangan Pemerintah

Digitalisasi juga akan memberikan peluang bagi UMKM untuk meningkatkan skala dan kapasitas, serta inovasi dan akselerasi untuk menuju ekonomi digital. (Z-6)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat