visitaaponce.com

Pusbarindo Tawarkan Dua Solusi Hadapi Tingginya Harga Bawang

Pusbarindo Tawarkan Dua Solusi Hadapi Tingginya Harga Bawang
Pegadang bawang putih menata dagangannya(Antara)

Perkumpulan Pengusaha Bawang dan Sayuran Umbi Indonesia (Pusbarindo) menyikapi kenaikan harga nawang putih menjelang Lebaran 2023. Menurut Direktur Eksekutif Purbarindo Akbar, pihaknya mendorong pemerintah untuk mendiskusikan solusi terbaik dalam menyikapi tingginya harga bawang di sejumlah daerah.

“Kami menyikapi polemik di pasaran terkait harga komoditi Bawang Putih yang tinggi di sejumlah daerah, terutama di luar pulau Jawa karena kami merupakan asosiasi yang menaungi Pelaku Usaha Bawang dan Sayuran Umbi Indonesia yang memberi rekomendasi kepada pemerintah,” ujar Akbar lewat keterangan yang diterima, Selasa (18/4)

Akbar pun menawarkan beberapa solusi kepada pemerintah agar permasalahan ini dapat segera diselesaikan dan tidak membawa efek buruk bagi ekonomi masyarakat dan negara.

“Solusi pertama ialah jangka pendek. Pusbarindo mendorong pemerintah melalui Kementerian Perdagangan mengundang semua stakeholder, kementerian pertanian, Badan pangan nasional serta asosiasi pelaku usaha terkait, melakukan pertemuan bersama untuk membicarakan solusi terbaik dalam rangka menyikapi polemik tingginya harga bawang di sejumlah daerah tersebut,” jelas Akbar.

Selain itu, sambungnya, solusi jangka panjang ialah mereformasi tata niaga importase bawang putih.

"Pusbarindo sebagai mitra pemerintah menegaskan komitmen serta kesiapan untuk duduk bersama dan memberi masukan kepada Pemerintah dalam hal ini, Kemenko Perekonomian, Kementerian Pertanian, Kementerian Perdagangan, dan Badan Pangan Nasional dalam rangka memperbaiki tata niaga impor bawang putih, sehingga tidak menjadi kemelut dan polemik tahunan, setiap kali menghadapi bulan puasa dan Lebaran,” tandasnya.

Melalui penawaran solusi itu, Purbarindo, kata Akbar tetap berkomitmen untuk terus menjadi mitra pemerintah dalam melakukan fungsi stabilisasi baik pasokan dan harga komoditi di daerah Indonesia melalui anggotanya.

“Serta siap untuk berdiskusi dan memberi masukan secara terus menerus kepada pemerintah dalam menyelesaikan persoalan-persoalan tata niaga yang muncul di lapangan,” pungkasnya. (H-3)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Polycarpus

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat