visitaaponce.com

KAI akan Datangkan KRL Baru dari Jepang

KAI akan Datangkan KRL Baru dari Jepang
Sejumlah penumpang turun dari KRL Commuterline di Stasiun Bogor, Jawa Barat.(Antara )

DIREKTUR Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero) Didiek Hartantyo menyampaikan pihaknya melalui anak usahanya, PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) akan memesan kereta rel listrik (KRL) baru dari Jepang.

Pemerintah sendiri telah memutuskan untuk menolak impor KRL bekas dan memilih opsi mendatangkan tiga rangkaian kereta (trainset) baru dari Negeri Sakura.

"Dari Jepang (impor kereta baru)," singkat Didiek saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (22/6).

Baca juga: Pengamat Kritik Keras Luhut Soal Impor KRL Baru: TKDN ke Mana?

Ia tidak memberikan detail perihal biaya yang harus dikucurkan untuk mendatangkan KRL baru tersebut. Sebelumnya, Didiek menegaskan KCI amat membutuhkan pengadaan impor kereta untuk menggantikan 29 rangkaian kereta (trainset) hingga tahun depan.

Selain itu, keberadaan penambahan kereta juga dibutuhkan untuk melayani penumpang KRL yang diperkirakan terus bertambah tiap tahunnya.

Baca juga: Ini Alasan Luhut Tolak Impor KRL Bekas Jepang

Dari proyeksi PT KCI, realisasi penumpang tertinggi sebelum pandemi sudah menyentuh angka 336,3 juta orang penumpang di 2019. Lalu, diperkirakan ada 436 juta orang penumpang di 2023, dan terus bertambah menjadi 517 juta orang di 2026.

Dihubungi terpisah, Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) M Risal Wasal menjelaskan tidak ada masalah jika KCI mengimpor KRL baru.

Pemerintah, katanya, melarang mendatangkan KRL bekas yang berusia lebih dari 30 tahun. Hal ini berdasarkan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 127 Tahun 2015 tentang Ketentuan Impor Barang Modal Dalam Keadaan Tidak Baru.

"Jadi, kalau impor kereta baru tidak apa-apa. Yang dilarang impor itu kereta bekas yang berumur di atas 30 tahun," jelasnya kepada wartawan.

Risal pun membenarkan selama ini KCI mengimpor KRL bekas dari Jepang dengan usia kereta 40-45 tahun. Atas hal tersebut menjadi pertimbangan pemerintah menolak impor KRL bekas di tahun ini. (Ins/Z-7)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat