Hyundai Komitmen Ciptakan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia
![Hyundai Komitmen Ciptakan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/09/6a8fa0f6312977b0fd600579b5105861.jpg)
Presiden Joko Widodo menyambangi pabrik sel baterai kendaraan listrik milik Hyundai yang berlokasi di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Kamis, (14/9). Kunjungan Jokowi diyakini dilakukan untuk menambah semangat produsen baterai sehingga ekosistem kendaraan listrik di Indonesia bisa segera tercipta.
"Sejalan dengan visi Indonesia, Hyundai terus berkomitmen dalam memimpin elektrifikasi di industri otomotif Tanah Air. PT HLI Green Power pun menjadi bagian penting dari langkah berkelanjutan Hyundai dalam melakukan investasi untuk membangun ekosistem dan rantai pasok kendaraan listrik di Indonesia, khususnya dalam meningkatkan kapabilitas industri komponen otomotif dalam negeri," ujar President Hyundai Motor ASEAN Headquarters, Young Tack Lee melalui keterangan resmi, Jumat (15/9).
Sejak beberapa tahun ke belakang, Hyundai memang merealisasikan komitmen mereka untuk mempercepat terciptanya ekosistem kendaraan ramah lingkungan di Indonesia. Berbagai upaya untuk membuat Indonesia menjadi hub juga sudah banyak dilakukan.
Baca juga: Presiden Jokowi Tinjau Pabrik Baterai Mobil Listrik di Karawang
Tidak hanya mempercepat, Hyundai juga terus berupaya untuk memperkuat rantai pasok pada kegiatan produksi kendaraan listrik di dalam negeri secara berkelanjutan, termasuk dalam memastikan kestabilan pasokan baterai kendaraan listrik.
Langkah itu dilakukan dengan membangun pabrik sel baterai dan battery system pertamanya di Indonesia yang berlokasi di Karawang dan Cikarang, Jawa Barat.
Baca juga: Jokowi Ajak Italia Kembangkan Ekosistem Baterai Kendaraan Listrik
Pabrik sel baterai HLI berdiri di lahan seluas 330.000 meter persegi dengan dana investasi mencapai 1,1 miliar dolar AS (hampir Rp17 triliun). Fasilitas itu bisa menghasilkan sel baterai lithium-ion dengan total kapasitas 10 GWh per tahun untuk memenuhi kebutuhan lebih dari 150.000 unit Battery Electric Vehicle (BEV).
Lalu, pabrik battery system Hyundai mulai dibangun pada Mei 2023 oleh Hyundai Energi Indonesia, anak perusahaan Hyundai Motor Group hasil kolaborasi antara Hyundai Motor Manufacturing Indonesia dengan Hyundai Mobis.
Fasilitas ini dibangun di lahan seluas 32.188 meter persegi dengan menghabiskan dana sebesar US$60 juta atau setara Rp922 miliar.
Pabrik itu ditargetkan dapat memproduksi maksimal 50.000 unit Battery System Assembly (BSA) untuk BEV tiap tahun. (Ant/Z-11)
Terkini Lainnya
Toyota Perluas Jaringan Charging Station di Banyak Lokasi Strategis Dukung Mobilitas Pengguna BEV dan PHEV Toyota
Ekosistem Baterai dan Kendaraan Listrik Dinilai Belum Lengkap
Ojol Pakai Motor Listrik, Langkah Strategis Dorong Masifnya Kendaraan Listrik di Indonesia
Volvo Bidik Asia Pasifik, Bangun Pusat Baterai di Shanghai
Jokowi dan PM Jepang Kishida Bahas Perubahan Protokol IJEPA
Pasar Mineral Energi Bersih Melonjak hingga US$320 Miliar
Lembaga Pendanaan Kunci Sukses Ekosistem Kendaraan Listrik
Indonesia Sangat Siap Jadi Pesaing di Industri Kendaraan Listrik Global
Airlangga: Lewat Ekonomi Hijau, RI Dapat Keluar dari Middle Income Trap
Jokowi Resmikan Pabrik Cell Baterai Kendaraan Listrik Terbesar se-ASEAN
Menhub: Tamu VIP HUT RI di IKN Harus Pakai Kendaraan Listrik
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap