visitaaponce.com

Gali Potensi Ekonomi, Relawan Kembangkan Kampung UMKM di Pandeglang

Gali Potensi Ekonomi, Relawan Kembangkan Kampung UMKM di Pandeglang
Warga memproduksi kue-jajanan tradisional(Dok.Ist)

KELOMPOK sukarelawan GUS menyerahkan bantuan peralatan hingga bahan baku untuk menambah hasil produksi kue-jajanan tradisional di salah satu sentra UMKM yang ada di Kabupaten Pandeglang, Banten, Jumat (3/11).

"Kegiatan hari ini kita bisa bersilaturahmi dengan para ibu-ibu pembuat kue UMKM Kampung Kadubadak, Desa Sindanghayu, Kecamatan Saketi, Kabupaten Pandeglang," kata Koordinator Daerah (Korda) GUS Pandeglang, Oji Fachruroji.

Warga kampung tersebut dikenal hingga ke luar daerah lantaran biasa memproduksi berbagai macam kue-jajanan tradisional sejak belasan bahkan puluhan tahun lalu hingga saat ini.

Baca juga: Menko PMK Kickoff Program Pembinaan UMKM di IKN

Kue dan jajanan tradisional yang diproduksi mereka itu mulai dari kue cincin, bakso bakar, buras, cilok dan sebagainya. Warga biasa memproduksinya pada malam hari untuk dijual keesokan harinya.

"Di kampung ini, ibu-ibu banyak yang melakukan kegiatan ekonomi kerakyatan dengan membuat kue-kue. Mereka produksi dan mereka jual sampai ke luar Kabupaten Pandeglang seperti ke Lebak bahkan sampai ke Serang," kata Oji.

Baca juga: Legislator Minta Semua Pihak Kolaborasi Ikut Pastikan Jajanan Anak Aman

Dia menilai potensi ekonomi dari para pelaku UMKM di sana masih bisa digali untuk meningkatkan pendapatan ke depan lewat pemberian bantuan peralatan hingga bahan baku produksi.

Potensi ekonomi yang belum tergali secara maksimal menjadi alasan Oji dan para sukarelawan untuk membantu warga setempat.

"Ini yang membuat kami terstimulasi untuk melakukan pembinaan terhadap ibu-ibu yang selama ini banyak berkontribusi untuk daerah dengan membuat kue-kue yang mengangkat ekonomi kerakyatan, khususnya di daerah Kecamatan Saketi ini," katanya.

Proses produksi kue-jajanan tradisional di kampung tersebut juga melibatkan puluhan orang yang bertugas sebagai orang yang memproduksi, mendistribusikan dan memasarkannya ke berbagai wilayah di dalam dan luar Pandeglang.

"Kami melihat bahwa sirkulasi ekonomi ini luar biasa. Andai saja potensi ini disentuh oleh pemerintah daerah, disentuh oleh kementerian ekonomi kreatif. Tentunya itu dapat sedikit membantu meringankan beban ibu-ibu yang selama ini ternyata swadaya," ujar Oji. (RO/Z-7)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat