visitaaponce.com

Ketua Umum Asosiasi Kurator dan Pengurus Indonesia (AKPI) Imran Nating berharap agar Pemilu 2024 berjalan dengan lancar, aman dan damai. Ia juga mengajak seluruh anggota AKPI agar tetap profesional dan tidak menyeret organisasi pada urusan politik pilihan calon presiden.

AKPI hanya menitipkan agenda agar siapa pun yang terpilih pada Pemilu besok memiliki komitmen untuk menyelesaikan RUU Kepailitan, termasuk memastikan iklim investasi di Indonesia terus berkembang.

"Kita tegaskan bahwa AKPI sebagai organisasi tidak terafiliasi dengan pilihan politik tertentu. Bahwa anggota punya preferensi itu di luar organisasi dan urusan pribadi saja," ungkap Imran saat memberikan sambutan pada perayaan Natal AKPI di Jakarta, Kamis (25/1) malam.

Baca juga : Aryo Djojohadikusumo Jadi Calon Tunggal Calon ketua Umum Pordasi DKI Jakarta 2024-2028

Dia mengingatkan perayaan Natal yang digelar bertepatan dengan momentum jelang Pemilu 2024 membuat anggota AKPI tetap teguh dalam semangat persaudaraan tanpa terpecah hanya karena perbedaan pilihan politik.

 Imran memberi apresiasi anggota AKPI sudah makin dewasa merespon dinamika politik jelang Pemilu karena tidak mencampuradukan pilihan politik pribadi dengan agenda organisasi.

Baca juga : Pendidikan Lanjutan AKPI Ingatkan Tugas dan Kewenangan Pengurus dalam PKPU

"Saya bangga bahwa anggota AKPI tidak membicarakan pilihan politiknya di dalam group-group AKPI. Itu tanda kedewasaan juga. Silahkan dengan politik masing-masing di luar forum AKPI karena itu hak masing-masing anggota. Dan yang lebih penting adalah persaudaraan sesama AKPI lebih penting dari urusan pilihan politik pribadi. Saya apresiasi itu," ucapnya.

Bagi AKPI, siapa pun presiden yang terpilih adalah presiden seluruh rakyat Indonesia. Ada pun agenda yang diharapkan AKPI pada pemerintahan baru nanti adalah keseriusan untuk menyelesaikan penyusunan RUU Kepailitan dan semakin berkembangnya iklim investasi di Indonesia.

"Kita harapkan agar pemilunya lancar, aman dan damai, tanpa ada gesekan. Dan siapa pun yang terlilih nanti punya komitmen menuntaskan RUU Kepailitan dan mengembangkan iklim investasi yang baik di tanah air. Itu saja bagi kami, dengan stabilitas politik yang tercipta," tukasnya.

Pada kesempatan yang sama Sekjen AKPI Nien Rafles Siregar mengingatkan relevansi pesan persaudaraan Natal dengan kondisi dunia penuh dengan konflik.

"Dan menurut saya persaudaraan ini pesannya universal. Kita serukan juga ke dunia agar tercipta kedamaian dan di internal profesi juga kita semakin kompak, bersaudara dan tidak gontok-gontokan," ucap Nien.

Ketua Panitia Pelaksana Natal yang juga merupakan salah satu Kurator senior dalam Organisasi AKPI, Sahat Marulitua Sidabukke, mengatakan acara Perayaan Natal yang menjadi kegiatan rutin dalam agenda tahunan AKPI ini merupakan bentuk komitmen AKPI dalam mendorong persaudaraan dalam perbedaan.

"Utamanya saya memberikan apresiasinya kepada anggota AKPI, khususnya kepada seluruh Panitia Acara Perayaan Natal yang dapat mempersiapkan acara ini dengan baik dan dengan waktu yang sangat singkat," kata Sahat.

Dia mengingatkan juga agar Natal AKPI kali ini dapat menumbuhkan semangat untuk menjalin kasih dalam kehidupan bermasyarakat terutama mempererat tali silaturahmi dan kasih persaudaraan antara sesama Anggota AKPI.

"Pada 18 Januari AKPI sudah menggelar acara tali kasih ke sebuah panti asuhan di Bintaro yang memberikan banyak pesan pada kami mengenai semangat berbagi dan juga bersyukur utamanya bagaimana kita mempererat cinta dan kasih pada orang tua, saudara dan sahabat-sahabat kita," lanjut Sahat

Tidak hanya Acara Perayaan Natal, berbagai kegiatan sosial menyambut puncak Acara Perayaan Natal telah dilakukan oleh AKPI, salah satunya adalah dengan mengunjungi Yayasan Kasih Orang Tua dan Peduli Anak PNIEL, yang berada di Kota Tangerang Selatan, Banten, yang menaungi anak-anak yatim piatu yang kurang beruntung dan para orang tua yang sudah lanjut usia.

Perayaan Natal kali ini mengusung tema “Kemuliaan Bagi Allah dan Damai Sejahtera di Bumi” serta Sub-Tema: “Peliharalah Kasih Persaudaraan.”

Tidak hanya Acara Perayaan Natal, berbagai kegiatan sosial menyambut puncak Acara Perayaan Natal telah dilakukan oleh AKPI, salah satunya adalah dengan mengunjungi Yayasan Kasih Orang Tua dan Peduli Anak PNIEL, yang berada di Kota Tangerang Selatan, Banten, yang menaungi anak-anak yatim piatu yang kurang beruntung dan para orang tua yang sudah lanjut usia.

Malam perayaan Natal AKPI sendiri juga menghadirkan Pastor R.M Thomas Ulun Ismoyo, Pr sebagai pembawa Firman, dan doa syafaat yang dipimpin oleh Pdt. L. Z Raprap, S. TH. Selain itu yang tidak kalah penting, Acara Perayaan Natal ini diisi oleh penampilan Kurator-Kurator handal yang tergabung dalam Group Vokal “The Parbadas” AKPI, “Kucinda” AKPI, serta penampilan hiburan oleh Sari Simorangkir, Novia Situmeang Idol, dan sederet Artis Ibukota ternama lainnya. (Z-5)