Dibuka Menguat, IHSG Diprediksi Mendatar Hari Ini
INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu (15/5) berpotensi bergerak mendatar seiring pelaku pasar sedang bersikap wait and see terhadap data inflasi Amerika Serikat (AS). IHSG dibuka menguat 1,62 poin atau 0,02% ke posisi 7.085,37.
Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 0,43 poin atau 0,05% ke posisi 893,01. "Hari ini IHSG berpotensi sideways (mendatar) menunggu pengumuman inflasi AS nanti malam. Level support IHSG berada di 7.030 sampai 7.080, sedangkan level resist berada di 7.120 sampai 7.160," ujar Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas Fanny Suherman di Jakarta, Rabu.
Dari Asia, penguatan bursa Asia pada perdagangan kemarin berlawanan dengan pergerakan bursa saham AS Wall Street. Investor di Asia sedang mengamati angka inflasi di India.
Baca juga : IHSG Melemah, Diprediksi Variatif Hari Ini
Data yang dirilis pada Senin (13/05), menunjukkan bahwa indeks harga konsumen India naik 4,83% year on year (yoy) hampir sejalan dengan perkiraan ekonom. Dari Jepang, data yang dirilis Bank Sentral Jepang (BoJ) menunjukkan bahwa inflasi korporasi stabil pada April 2024 dibandingkan tahun sebelumnya, tetapi harga impor melonjak 6,4% (yoy) pada bulan lalu yang kemungkinan besar disebabkan oleh penurunan tajam yen.
Bursa saham AS Wall Street bergerak menguat pada perdagangan Selasa (14/5) menjelang laporan inflasi AS pada Rabu (15/5) malam waktu Indonesia. Indeks Nasdaq naik 0,75% dan mencatat rekor penutupan baru di 16,511.18, indeks Dow Jones Industrial Average menguat 0,32% ke level 39.558,11, sedangkan S&P 500 bertambah 0,48% di level 5.246,68.
Pembacaan indeks harga produsen (IHP) AS periode April 2024 di atas perkiraan, sehingga mengurangi ekspektasi bahwa The Fed akan mulai memangkas suku bunganya pada akhir tahun ini. IHP naik 0,5% month to month (mtm) dibandingkan bulan sebelumnya atau lebih tinggi dari perkiraan ekonom yang disurvei oleh Dow
Jones sebesar 0,3% (mtm).
Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain indeks Nikkei menguat 157,29 poin atau 0,41% ke 38.513,39, indeks Shanghai melemah 8,98 poin atau 0,29% ke 3.136,78, dan indeks Straits Times melemah 14,88 poin atau 0,45% ke 3.298,46. Sementara itu, indeks Hang Seng (Hong Kong) libur memperingati hari libur nasional negara tersebut. (Ant/Z-2)
Terkini Lainnya
IHSG Ditutup makin Menguat di Atas 7.000
IHSG Ditutup Hampiri 7.000 Dikuatkan 11 Sektor
IHSG Menguat Ikut Mayoritas Bursa di Asia
Sembilan Sektor Topang Penguatan IHSG
IHSG Ditutup Melemah, ini Saham yang Menguat Terbesar
Papan Pemantauan Khusus Diklaim untuk Ciptakan Pasar Modal Efisien
IHSG Ditutup makin Menguat di Atas 7.000
IFG Life Ubah Susunan Direksi selepas Akuisisi Mandiri Inhealth
IHSG Ditutup Menguat Lampaui 6.950
Colorpak Indonesia Bagikan Dividen Rp39,28 Miliar
Pluang Bantu Investor Muda Kenali Pasar Saham dengan Baik
IHSG Ditutup Menguat Lewati 6.900
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap