visitaaponce.com

Oka Antara Bintangi Film Komedi Pertama di Gara-Gara Warisan

AKTOR Oka Antara mengungkapkan film Gara-Gara Warisan menjadi debut aktingnya untuk film bergenre komedi sepanjang dirinya berkarier di industri hiburan tanah air.

Oka mengatakan dirinya juga belum pernah mendapat tawaran untuk membintangi film komedi, baru kali ini ia memperoleh tawaran tersebut dan langsung memutuskan untuk bergabung bersama tim produksi.

"Pengalamannya pertama kali gue merasa bodoh, gue banyak nggak mengertinya. Karena di sini kan teman-teman gue sudah pada lucu semua, ada Arie, terus ada Ernest, dan yang berperan sebagai istri gue ada Hesti," kata Oka saat konferensi pers di Jakarta, ditulis Rabu (6/4).

Baca juga: Acho Lakukan Debut Sebagai Sutradara di Film Gara-Gara Warisan

Dalam film yang disutradarai dan ditulis oleh Muhadkly Acho itu, Oka berperan sebagai Adam, anak sulung yang menyalahkan sikap keras ayahnya, Dahlan (Yayu Unru), untuk kegagalan-kegagalan hidupnya.

Gara-Gara Warisan bercerita tentang tiga bersaudara yang tidak pernah akur dan terpaksa bersaing memperebutkan warisan berupa sebuah guest house milik sang ayah.

Bagi Oka, pengalaman debut akting di genre komedi ini memberinya banyak pengetahuan baru mengenai seni peran. Akting dalam genre drama, kata Oka, biasanya harus benar-benar berpatokan pada skenario. Sementara dalam genre komedi kali ini, ia mendapat kebebasan improvisasi.

Mengingat keluwesan improvisasi yang disediakan dalam genre komedi, Oka tidak membutuhkan persiapan khusus untuk berakting. Selama syuting, ia mendapat pelajaran improvisasi melalui aktor-aktor lainnya.

"Kekuatan komedian, kalau dia sudah ngeluarin suatu lelucon, dia nggak bakal diulang lagi. Dia pasti akan memakai (lelucon) yang berbeda, bahkan sampai take lima pun akan berbeda. Jadi saya bingung, wah, kalau misalnya saya persiapin diri sedemikian rupa nanti malah aneh. Ya sudahlah, go with the flow melihat teman-teman ngasih energinya gimana," cerita Oka.

Menurut Oka, film ini menyimpan sisi menarik dengan menghadirkan sub-plot komedi yang dibawakan para aktor pendukung yang memerankan karyawan guest house. 

Hal itu juga menjadi pengalaman pertama bagi Oka sebab sebelumnya ia hanya bermain di film dengan plot yang langsung tertuju pada karakter utama.

Tidak hanya soal komedi, Gara-Gara Warisan turut menghadirkan sisi drama keluarga. 

Menurut Oka, cerita dalam film itu juga memiliki kedekatan dengan kehidupannya di dalam keluarga, terlebih dirinya juga memiliki dua saudara seperti dalam film.

"Bapak saya memang sudah tua juga, kelahiran 1947. Jadi pembicaraan itu (warisan) sudah pernah saya lalui di beberapa tahun yang lalu jadi ketika pas baca skenario dari sini kayak, 'Oh, waw, ini sibling rivalry yang bisa relate banget, sih'," kata Oka.

Ia mengaku merasa bangga karena bisa bekerja sama dengan Ernest Prakarsa yang sudah dikenal mencetak film-film komedi box office Indonesia.

Dalam Gara-Gara Komedi, Ernest bertugas sebagai produser bersama Chand Parwez Servia.

"Dengan adanya gue ikut film komedi ini, gue merasa kayak Ernest mungkin bisa melihat ada sisi lain dari gue yang bisa diolah dan ditampilkan secara berbeda dari sebelum-sebelumnya," tutur Oka.

Selain itu, Oka mengatakan dirinya juga ingin menaruh kepercayaan penuh kepada orang yang benar-benar paham menggarap genre ini sebab dirinya belum pernah menjajal film komedi, termasuk kepada Ernest. 

Ia berharap Gara-Gara Warisan mendapat sambutan yang baik dari penonton Indonesia saat resmi ditayangkan.

"Berharap, sih, bisa diterima oleh khalayak luas karena terakhir kali gue ingat itu, di sini (film ini) gue syuting sampai ketawa-ketawa banget, sih," pungkasnya. (Ant/OL-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat