visitaaponce.com

Big Records Asia Rilis Lima Lagu Bersama Artis Lokal

Big Records Asia Rilis Lima Lagu Bersama Artis Lokal
President Director & CEO Big Records Asia Isra Ruddin, Vice President A&R Sunu Prasasti Aji, Managing Director Satria Pinandita.(Dokpri)

PT Big Records Asia merilis lima single lagu bersama dengan lima artis pada Maret. Ini dilakukan dalam rangka menyambut Hari Musik Nasional pada 9 Maret dan hari jadi ke-4 perusahaan rekaman musik atau music label di Indonesia yang merupakan anak dari PT Ircomm Norton Capital itu.

Berikut lima artis dan lagu terbaru mereka.

1. R-Pro dengan judul lagu Nefarious. 
2. Flypay dengan judul lagu Kelabu Membiru.
3. Twonda dengan judul lagu Dua Hati (Keabadian).
4. Y.A.W dengan judul lagu REALIZED.
5. Cevkevin dengan judul lagu Sejati Tak Abadi.

Baca juga : Penyanyi Tasha Bouslama kembali Rilis Lagu Berjudul Habibi

Selain itu, President Director & CEO Big Records Asia Isra Ruddin juga menyampaikan kerja sama strategisnya dengan music aggregator yang baru The Orchard dalam mendistribusikan seluruh aset lagu master ke digital streaming platform di seluruh dunia. The Orchard merupakan perusahaan asal New York Amerika Serikat yang merupakan grup Sony Music. "Kerja sama ini telah resmi dan efektif pada Maret 2024," ungkap Isra dalam keterangan tertulis, Senin (11/3).

Vice President A&R Big Records Asia Sunu Prasasti Aji menjelaskan pihaknya akan merilis lima lagu bersama  artis lokal yang tersebar di beberapa kota Indonesia. Hal ini sejalan dengan visi perusahaan yang fokus mengangkat dan memperkenalkan para talenta lokal melalui berbagai macam platform yang dimiliki. 

"Selain itu, dalam proses perpindahan aset master lagu kami dengan The Orchard, saat ini telah hampir 70% rampung. Harapannya, dalam beberapa minggu ke depan seluruh aset yang kami miliki dengan total hampir 500 lagu dapat normal kembali didengar di seluruh digital streaming platform yang ada diseluruh dunia," tandas Sunu.

Pencapaian lain, Big Records Asia mendapatkan pengakuan dari platform Instagram berupa verified account atau centang biru pada akunnya. Perusahaan juga telah tergabung pada beberapa asosiasi dan atau organisasi di antaranya Asosiasi Industri Rekaman Musik Indonesia (Asiri), Sentra Lisensi Musik Indonesia (Selmi), dan PT AS Industri Rekaman Indonesia (Asirindo). Managing Director Big Records Asia Satria Pinandita menambahkan pihaknya menargetkan penambahan 100 master lagu yang akan diproduksi dan didistribusikan selama tahun ini. (Z-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat