Jubir Pemerintah Meski Antibodi Tinggi, Penularan Covid-19 saat Mudik Tetap Ada
![Jubir Pemerintah: Meski Antibodi Tinggi, Penularan Covid-19 saat Mudik Tetap Ada](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/03/7287c8ffc6f2c8053f6426a45f53c31d.jpg)
JURU Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Reisa Broto Asmoro menekankan penularan covid-19 akan tetap ada saat mudik Lebaran meski antibodi yang dimiliki oleh masyarakat Indonesia sudah tinggi.
“Meskipun antibodi yang terbentuk sudah tinggi, bukan berarti masyarakat kemudian langsung bebas begitu saja dari risiko terinfeksi covid-19,” kata Reisa dalam Siaran Sehat secara daring diikuti di Jakarta, Senin (28/3).
Reisa menuturkan Kementerian Kesehatan bersama Kementerian Dalam Negeri dan Tim Pandemi Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) UI telah melakukan survei serologi antibodi penduduk Indonesia terhadap virus SARS-CoV-2. Hasilnya menunjukkan sebanyak 86,6 persen populasi Indonesia memiliki antibodi terhadap covid-19.
Baca juga: MUI Persilakan Warung Buka Saat Ramadan
Baca juga: DPR Minta KLHK Tindak Tegas Pelanggaran di Kawasan Hutan Indonesia
Data Kementerian Kesehatan juga menyebutkan per 27 Maret 2022, cakupan vaksinasi untuk dosis pertama naik menjadi 94,06 persen, dosis kedua 75,79 persen dan pada dosis ketiga sudah mencapai 9,6 persen. Naiknya cakupan vaksinasi itu, juga diikuti dengan tren penurunan kasus covid-19.
Walaupun demikian, kata Reisa, penularan covid-19 akan tetap ada apalagi dengan bulan suci Ramadan di mana masyarakat akan melakukan mobilitas sosial untuk berkumpul dan melakukan perjalanan mudik ke kampung halaman.
Bahkan hasil survei yang dilakukan oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Perhubungan dari Kementerian Perhubungan menunjukkan terdapat potensi sebanyak 80 juta orang akan melakukan mudik saat Lebaran 2022.
Selama beraktivitas di bulan Ramadan, masyarakat cenderung banyak bertemu dengan orang lain termasuk anak-anak dan penduduk lanjut usia (lansia) yang rentan terhadap penularan tersebut.
Adanya pelonggaran dalam syarat perjalanan juga membuat potensi orang yang mudik semakin besar. Sehingga melakukan vaksinasi covid-19 dapat menjadi salah satu upaya mitigasi untuk melindungi diri dan orang lain.
Reisa meminta seluruh masyarakat untuk tetap menjalankan protokol kesehatan dengan baik dan benar sekaligus melengkapi dosis vaksinasi guna memastikan antibodi terbentuk guna memutus rantai penularan covid-19 di bulan Ramadan tahun ini.
Reisa juga mengajak seluruh pihak untuk menjadikan bulan Ramadan sebagai momentum mendekatkan diri pada Tuhan dengan berikhtiar menjaga kebersihan melalui protokol kesehatan dan melindungi lingkungan sekitar dari risiko terburuk covid-19 lewat vaksinasi.
“Mari kita jadikan bulan ini sebagai momen di mana kita selalu mendekatkan diri kepada Tuhan. Tapi kita juga bisa semakin menunjukkan dengan ibadah yang baik menjaga kebersihan yang baik, menerapkan protokol kesehatan yang baik dan terus berikhtiar untuk menjaga diri dan keluarga supaya terhindar dari covid-19 dan salah satu caranya adalah dengan melakukan vaksinasi,” ujar dia. (Ant/H-3)
Terkini Lainnya
Komnas KIPI: Tidak Ada Istilah Medis Detoksifikasi Vaksin Covid-19
Teknologi Terbaru Car-T Cell Atasi Kanker Darah, Tingkatkan Harapan Hidup
Masyarakat Diingatkan Mengenai Pentingnya Vaksinasi untuk Cegah Komplikasi Covid-19
Antisipasi Kenaikan Kasus Covid-19, Kelompok Rentan Diminta Kembali Vaksinasi Booster
Jokowi Resmi Umumkan Indonesia Masuk Transisi Pandemi jadi Endemi
Setelah Divaksin Perlu Juga Ukur Kadar Antibodi
Alasan Joe Biden Tampil Buruk Saat Debat: Jet Lag Setelah Kunker
Survei: Boikot Sukses Gerus Penjualan Produk Terafiliasi Israel di Indonesia
Survei Terbaru Khawatir Kelayakan Mental Joe Biden untuk Menjabat sebagai Presiden
LSI: Kaesang Unggul di Jawa Tengah karena Faktor Jokowi
Survei: Berlibur ke Luar Kota Lebih Populer daripada Staycation
Survei: Wisata ke Luar Kota Lebih Dipilih Ketimbang Staycation di Musim Libur Sekolah 2024
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap