Hati-Hati, Gangguan Tidur Jadi Salah Satu Gejala Depresi
![Hati-Hati, Gangguan Tidur Jadi Salah Satu Gejala Depresi](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/04/37bfddb13358cc1eaf3689fa13055829.jpg)
GANGGUAN tidur adalah salah satu gejala depresi yang termuat dalam Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders-IV (DSM-IV).
"Ketidakmampuan untuk tidur dalam waktu lama dapat menjadi tanda bahwa orang itu mengidap depresi," ungkap dokter Bernie Endyarni Medise, seperti dilansir dari laman Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKU), Sabtu (9/4).
Pada dasarnya, terang Bernie, fisiologi tidur yang normal terdiri atas 4 tahap, yaitu tahap 1, 2, 3, dan 4 yang berlangsung berulang-ulang.
Gangguan tidur yang dialami sebagian orang adalah insomnia dan hipersomnia. Gangguan tidur dapat disebabkan banyak hal yang berasal dari faktor genetik, psikologis, dan lingkungan.
Gangguan tidur dapat menimpa siapa saja, termasuk penderita ADHD atau Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD) yang dalam istilah Indonesia dikenal dengan Gangguan Pemusatan Perhatian dan Hiperaktif (GPPH).
Gangguan perilaku
Pada anak, gangguan tidur berkorelasi erat dengan gangguan perilaku berupa hiperaktivitas, impulsivitas, dan responsivitas. Anak penderita ADHD mengalami kesulitan untuk fokus pada satu hal, merasa cepat bosan terhadap suatu aktivitas, memiliki aktivitas fisik yang tinggi sehingga selalu bergerak, serta sulit mengontrol reaksi dan berpikir sebelum bertindak.
“ADHD memiliki keterkaitan yang besar dengan gangguan tidur. Hal tersebut dapat dilihat dari angka riset yang menunjukkan anak dengan gangguan ADHD memiliki potensi lima kali lebih besar terkena gangguan tidur dibandingkan anak pada umumnya. Penelitian lain juga menyatakan sekitar 70% anak dengan gangguan tidur merupakan penderita ADHD,”
Selain ADHD, obesitas juga memiliki kaitan erat dengan gangguan tidur pada anak. Menurut dr Klara Yulianti, SpA(K), obesitas pada anak sering kali dianggap remeh karena anak terlihat lebih lucu dan imut.
"Padahal, obesitas mengganggu sistem metabolisme tubuh anak. Salah satu faktor risiko yang membuat terjadinya obesitas adalah tidak teraturnya pola tidur, misalnya tidur yang tidak cukup atau kurang dari 8 jam per hari. Kekurangan tidur ini berimbas pada terganggunya sistem pencernaan anak," terangnya.
Faktor lain yang berkaitan dengan gangguan tidur adalah sakit kepala. Dokter Astri Budikayanti, SpS(K) mengatakan, antara sakit kepala dan sulit tidur tidak dapat disimpulkan mana yang muncul terlebih dahulu. "Bisa saja sakit kepala yang menyebabkan kesulitan tidur atau sebaliknya, kesulitan tidur yang menyebabkan sakit kepala," cetusnya.
Untuk mengatasi gangguan tidur tersebut, Dokter Tirza Tamin, SpKFR (K) dan Dokter Rahmanofa Yunizaf, SpTHT-KL (K) menyebutkan sejumlah hal yang bisa dilakukan.
"Untuk menghasilkan tubuh yang sehat dan bugar, diperlukan tidur yang cukup secara kuantitatif dan kualitatif, yaitu cukup jam tidurnya dan dilakukan dengan posisi tubuh yang baik," kata dokter Rahmanofa
Ia mengungkapkan, kualitas tidur ditentukan oleh cara seseorang mempersiapkan tidurnya pada malam hari, seperti kedalaman tidur dan kemudahan untuk tertidur tanpa bantuan medis.
"Kualitas tidur yang baik dapat memberikan perasaan tenang di pagi hari, perasaan energik, dan tidak mengeluh gangguan tidur. Dengan kata lain, memiliki kualitas tidur baik sangat penting dan vital untuk kesehatan semua orang," sebutnya. (H-2)
Terkini Lainnya
11 Manfaat Daun Jarak bagi Kesehatan Tubuh
Kadar Bromat Jangan Melebihi Ambang Batas
Ramalan Zodiak Cancer Hari ini: Jujur dan Jadilah Diri Sendiri
Hippindo Tolak Pasal Tembakau dalam RPP Kesehatan
11 Manfaat Buah Pepaya untuk Kesehatan Tubuh
Avrist Assurance Gelar health Talk Hadirkan Komika Ridwan Remin dan Pukovisa Prawiroharjo
Anda Pria Berusia 50 Tahunan? Waspada Kanker Prostat
Kelebihan Garam Bisa Picu Penyakit Ginjal Kronis
WHO Terbitkan Informasi Cepat Tentang Obat Pencegah Tuberkulosis
Cegah Kanker Pankreas pada Dewasa Muda dengan Hindari Gaya Hidup Sedenter
Cegah Diare pada Anak dengan Menjaga Kebersihan Selama Musim Hujan
FKUI Gelar Pelatihan Pencegahan Stunting untuk Dokter di NTT
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap