Ayo Mengenal Peristiwa Rengasdengklok
![Ayo Mengenal Peristiwa Rengasdengklok](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/08/245b18ce7b837a9516cd462214cec0b2.jpg)
KEMERDEKAAN Indonesia berasal dari proses yang panjang dan juga perjuangan yang besar. Kemerdekaan juga tidak lain berasal dari perdebatan dan diskusi alot untuk menentukan nasib terbaik bagi bangsa. Peristiwa Rengasdengklok adalah salah satu dari bukti bahwa kemerdekaan merupakan hasil dari partisipasi semua pihak, yang sadar dan peduli akan kemerdekaan.
Latar belakang Peristiwa Rengasdengklok
Peristiwa Rengasdengklok merupakan penculikan yang dilakukan kalangan muda, dari Menteng 31 di Karawang kepada para pemimpin dan kalangan tua yang berperan pada kemerdekaan dan yang tergabung dalam PPKI, seperti Bung Karno dan Bung Hatta.
Baca juga: Penjelasan Perbedaan de Facto dan de Jure, Pengakuan Kedaulatan Kemerdekaan RI
Tujuan dari penculikan itu adalah untuk memaksa para tokoh dari kalangan tua untuk memproklamasikan kemerdekaan secepat mungkin, setelah para kalangan muda mendengar berita kekalahan Jepang dalam perang Asia Pasifik.
Kapan terjadinya Peristiwa Rengasdengklok
Setelah mendengar berita kekalahan Jepang, para kalangan muda berhasil menculik para tokoh dari golongan tua pada 16 Agustus 1945, sehari sebelum proklamasi kemerdekaan.
Siapa tokoh yang memelopori Peristiwa Rengasdengklok
Peristiwa Rengasdengklok digagas oleh kelompok muda yang berada dalam perkumpulan Menteng 31. Meskipun dilakukan banyak tokoh, namun pelopor dari gerakan ini digagas oleh tokoh seperti, Sukarni, Chairul Saleh, Yusuf Kunto, dan Sudanco Singgih.
Tujuan Peristiwa Rengasdengklok
Peristiwa Rengasdengklok yang dipelopori oleh kaum muda bertujuan agar kemerdekaan Indonesia dapat diperoleh secepat mungkin, rasa patriotisme inilah yang melahirkan gerakan ini. Agar kemerdekaan menjadi hal murni yang kita peroleh, tanpa ada kesan pemberian oleh negara penjajah.
Hasil kesepakatan dari Peristiwa Rengasdengklok
Negosiasi itu menghasilkan keputusan bahwa proklamasi kemerdekaan harus dilaksanakan di Jakarta.
Achmad Soebardjo meminta golongan muda untuk segera membawa Soekarno dan Hatta kembali ke Jakarta. Sebagai gantinya, Achmad Soebardjo menjanjikan agar segera memproklamasikan kemerdekaan Indonesia tanpa pengaruh Jepang.
Kesepakatan tersebut membuat Yusuf Kunto dan Achmad Soebardjo berangkat ke Rengasdengklok guna menjemput Soekarno dan Hatta pulang ke Jakarta.
Pada malam harinya, rombongan sampai di Jakarta. Soekarno dan Hatta diantar ke rumah Laksamana Maeda di Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, yang sekarang merupakan Gedung Perumusan Naskah Proklamasi
Makna Peristiwa Rengasdengklok
Hingga kini, Peristiwa Rengasdengklok dimaknai sebagai peristiwa yang menunjukkan bahwa perjuangan kemerdekaan tidak jauh dari perdebatan dan diskusi, namun, hal yang terpenting adalah kesatuan tujuan yang sama, yaitu memperjuangkan kemerdekaan NKRI. (OL-1)
Terkini Lainnya
Mengenal 6 Rumah Adat Papua, Berikut Sejarah dan Ragamnya
1 Juli, Hari Bhayangkara: Sejarah, Tugas Pokok, Tema, dan Makna dari Lambang Polri
25 Rekomendasi Film Biografi Indonesia, Ceritakan Sejarah dan Tokoh Nasional
Peringatan Hari Media Sosial: Sejarah, Tujuan, dan Jenis
Sejarah Peristiwa dan Keutamaan 10 Hari Pertama pada Zulhijah
Hari Corgi Internasional: Perayaan dan Penyelamatan untuk Anjing yang Menggemaskan
Kantor Kemenko 1 di IKN Tampung Petugas Upacara HUT ke-79 RI
Menhub: Tamu VIP HUT RI di IKN Harus Pakai Kendaraan Listrik
Mengenang Hari Lahir Soekarno 6 Juni, Sosok Presiden Pertama Indonesia
Refleksi Kemerdekaan: Jangan Sampai Indonesia Maju Secara Fisik, Tetapi Jiwanya Rapuh
Rangkaian HUT Kemerdekaan RI ke-78 Diawali dari Monas. Ini Detail Acaranya
KAI Iringi Indonesia Pulih Lebih Cepat dengan Semangat Melayani
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap