Moeldoko PKBM Bantu Pemerintah Atasi Masalah Pendidikan
![Moeldoko: PKBM Bantu Pemerintah Atasi Masalah Pendidikan](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/08/4abf2a4e7a11b044c6723b5c6bc18319.jpg)
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menyampaikan apresiasi atas upaya-upaya individu maupun organisasi kemasyarakatan dalam memperluas kesempatan belajar dan akses pendidikan melalui Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM).
Apresiasi tersebut disampaikan secara langsung oleh Moeldoko kepada pengelola PKBM Bakti Nusa di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (4/8).
“Atas nama pemerintah, saya menyampaikan terima kasih dan rasa hormat kepada semua personil yang terlibat dalam PKBM. Kontribusi kalian begitu besar kepada masyarakat dan negara,” ujar Moeldoko.
Dalam kesempatan tersebut, mantan Panglima TNI itu juga mengukuhkan kelulusan para peserta didik setara SMA/SMK yang mengikuti program sekolah gratis paket A, B dan C.
Ia pun berpesan kepada murid-murid yang baru saja lulus untuk terus semangat belajar dan meraih cita-cita. Jangan sampai, kondisi sosial dan ekonomi menjadi penghalang untuk mewujudkan mimpi-mimpi besar.
“Kalian tidak usah takut, tidak usah ragu, tidak usah pesimistis. Kalian bisa jadi apapun sepanjang kalian punya semangat," ucap Moeldoko.
"Kalau dulu kalian nakal, tidak apa-apa. Anak muda biasa begitu. Yang penting, jangan berkelanjutan. Kalau tidak segera mulai belajar sungguh-sungguh, nanti ketinggalan. Jangan pernah berhenti belajar."
Pada 2021, Indonesia menduduki posisi ke-87 dari 132 negara pada Global Innovation Index. Sedangkan dalam Human Development Index, Indonesia menempati ranking 107 dari 185 negara. Angka-angka itu menunjukkan perkembangan pembangunan sumber daya manusia di Tanah Air masih cukup tertinggal.
Namun menurut Moeldoko, pemerintahan Presiden Joko Widodo selalu menempatkan isu pembangunan SDM, termasuk akses pendidikan, sebagai isu prioritas.
“Pemerintah sangat peduli memperbaiki SDM dalam negeri. Namun, pemerintah tidak bisa bekerja sendirian. Oleh karena itu, partisipasi publik seperti ini diharapkan mampu menyelesaikan hal-hal yang masih belum terjangkau,” tuturnya.
Ia mengatakan PKBM dapat menjamin akses pendidikan bagi anak-anak yang atas alasan atau situasi tertentu tidak bisa mengikuti program sekolah formal.
"Jika inisiatif baik seperti ini diterapkan dimana-mana, tentu ini akan membantu menaikkan indeks-indeks tadi,” tandas Moeldoko.
Terkini Lainnya
Ini Solusi Moeldoko untuk Pemadaman Listrik di Sumatra
KSP: Penyelesaian Pelanggaran HAM Berat Dilakukan secara Yudisial dan Nonyudisial
Istana Harap Situasi Kondusif Menjelang Putusan MKMK
Kisruh Kecurangan PPDB, KSP Minta Kepala Daerah Turun Awasi Pelaksanaan di Lapangan
Sudah 16 Kali Ditolak, Partai Demokrat Yakin MA Kembali Tolak PK Moeldoko
Moeldoko Ingatkan TNI/ Polri Lebih Tegas Amankan 3 Kabupaten Zona Merah di Papua
Pengenalan Teknologi Smart Grid Perlu Dimulai sejak Bangku Kuliah
FEB UGM Terima Bantuan Smart Interactive Board dari Dahua Vision Technology
Target Jumlah Guru Harus Mampu Menjawab Kebutuhan Tenaga Pengajar di Sejumlah Daerah
Kabut Asap Dinilai Belum Membahayakan, Padang Pertahankan Pembelajaran tatap Muka
Pascagempa Yogyakarta, Ganjar Evaluasi Kelayakan Gedung Sekolah
Ganjar Sempurnakan Sekolah Virtual Bagi Warga Miskin-Difabel
Arti Kemenangan Prabowo Subianto dan Vladimir Putin
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap