Dapat Nobel Sastra, Annie Ernaux Berjanji Terus Perangi Ketidakadilan
![Dapat Nobel Sastra, Annie Ernaux Berjanji Terus Perangi Ketidakadilan](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/10/d49d25f0f50df5694773909911f80133.jpg)
PEMENANG Hadiah Nobel Sastra Annie Ernaux, Kamis (6/10), mengatakan penghargaan itu membuat dirinya bertanggung jawab untuk terus melanjutkan perang melawan ketidakadilan.
Disebut sebagai ikon feminis karena memoarnya mengenai kehidupan sebagai seorang perempuan di Prancis modern, penulis berusia 82 tahun itu mengatakan, "Saya tidak pernah merasa sebagai seorang pemberani. Saya tidak berani namun saya hanya harus melakukannya."
Dia mengakui sastra tidak bisa memiliki pengaruh segera namun dia merasa ada kebutuhan untuk terus berjuang bagi hak perempuan dan kaum tertindas.
Baca juga: Teliti tentang Genom Neanderthal, Ilmuwan Swedia Svante Pääbo Raih Nobel Kedokteran
Ernaux kemudian mengaku senang banyak kaum muda yang membaca buku-bukunya.
"Hal itu menunjukkan bahwa apa yang saya tulis masih hidup, masih bisa bergaung. Dari penghargaan yang bisa saya dapatkan sebagai seorang penulis, ini adalah yang terhebat," ujar Ernaux.
Dia kemudian menggarisbawahi pentingnya untuk melanjutkan perjuangan kaum feminis saat hak untuk mendapatkan aborsi ditolak di Amerika Serikat (AS) dan negara-negara lain di dunia.
"Bagi saya, tampanya perempuan tidak sejajar dengan laki-laki dalam hal kebebasan dan kekuasaan. Kami masih didominasi," ungkapnya.
Ernaux kemudian juga menyatakan dukungannya bagi warga Iran yang memprotes keharusan memakai hijab. "Saya sangat mendukung perempuan yang melawan terhadap pembatasan hak mereka."
Ernaux diumumkan menjadi pemenang Hadiah Nobel Sastra pada Kamis (6/10). Dia menjadi perempuan ke-17 dan warga Prancis ke-16 yang memenangkan penghargaan itu sejak penghargaan itu mulai diberikan pada 190`. (AFP/OL-1)
Terkini Lainnya
Peraih Nobel Annie Ernaux Kutuk Pelecehan Polisi Prancis kepada Demonstran Macron
Pemenang Nobel Sastra Jon Fosse: Menulis Selamatkan Nyawa
Karya Jon Fosse Paling Banyak Dipentaskan di Benua Biru
Jon Fosse, Sastrawan Berani Asal Swedia
Brodsky dan Cinta Tak Sampai
Menguak Kembali Misteri Kematian Pablo Neruda
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap