visitaaponce.com

UGM Kasus Kekerasan di Kampus Kedua Terbanyak Setelah Institusi Militer

UGM: Kasus Kekerasan di Kampus Kedua Terbanyak Setelah Institusi Militer
Rektor UGM Prof Ova Emilia(MI/Ardi Teristi H)

REKTOR Universitas Gadjah Mada (UGM) Prof. Ova Emilia mengungkapkan kasus kekerasan di kampus baik seksual maupun kekerasan lainnya menempati urutan kedua terbanyak secara global. Kasus kekerasan yang sering terjadi di lingkungan perguruan tinggi tersebut menjadi nomor dua terbanyak setelah institusi atau lembaga militer.

"Isu kekerasan di dunia kampus itu kalau kita lihat dalam literatur global itu nomor dua terbanyak setelah institusi atau lembaga yang bersifat militer," ujar Ova Emilia kepada Media Indonesia, Selasa (11/10).

Untuk itu, lanjutnya, perhatian terhadap kekerasan di kampus perlu diprioritaskan. Hal itu pula yang dilakukan UGM selama ini dengan membentuk Unit Layanan Terpadu atau satuan tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) berdasarkan Peremdikbudristek.

Baca juga: UGM Dalami Dugaan Pelecehan Seksual oleh Mahasiswa HI

Rektor UGM juga mengajak semua pihak untuk mendukung upaya-upaya pencegahan kekerasan di lingkungan kampus.

"Sehingga saya kira ini perlu kepedulian kita bersama, kesadaran kita untuk mencegah, mempromosikan awalnya dan melaksanakan secara konsisten. Karena hanya dengan demikian kita bisa memitigasi hal-hal yang merupakan dampak buruk dari kekerasan itu sendiri," tuturnya.

Terkait dugaan pelecehan seksual yang terjadi di UGM, Ova menegaskan pihaknya tengah menanganinya. Dia memastikan Rektorat dan semua civitas akademik di UGM mendukung penuh penyelesaian kasus tersebut.(OL-5)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat