visitaaponce.com

Founder Erha Dukung Pemerataan Pendidikan Peningkatan Literasi

Founder Erha Dukung Pemerataan Pendidikan & Peningkatan Literasi
Acara peresmian bangunan baru SMK Wahana Tegal Angus di Kabupaten Tengerang, Banten, pada Sabtu (17/12).(Ist)

RICARDO Handoko, atau yang akrab disapa Rico, tumbuh di tengah keluarga yang menanamkan pentingnya pendidikan sejak kecil.

Dengan penanaman tersebut, Rico memiiiki percaya bahwa pendidikan memiliki peran signifikan dalam pembentukan identitas dan kapasitas anak hingga dewasa.

Maka dari itu, di tengah kesibukannya sebagaipPendiri sekaligus Chief Vision & Strategy Grup Usaha Erha, Rico secara aktif masih terlibat dalam berbagai kegiatan sosial khususnya pada bidang edukasi dan literasi.

Rico berprinsip akses terhadap pendidikan dan literasi informasi yang baik dapat membentuk karakter generasi yang kritis, adaptif, dan memiliki daya juang tinggi.

Rico pun mewujudkan manifestasinya melalui Emilie Handoko Initiative (EHI) yang merupakan inisiatif pribadinya dalam bidang amal.

Melalui EHI, Rico berupaya membuka selebar-lebarnya akses pendidikan bagi generasi muda Indonesia, salah satunya adalah pembangunan gedung SMK Wahana Tegal Angus yang bekerja sama dengan World Harvest Indonesia.

Pada acara peresmian bangunan baru SMK Wahana Tegal Angus pada Sabtu (17/12), Rico hadir memberikan motivasi dan mengajak seluruh siswa untuk mewujudkan mimpi dengan giat belajar dan aktif terlibat dalam berbagai kegiatan positif.

Hal ini pun disambut baik oleh Garry Kurniawan, M.M selaku Direktur World Harvest Indonesia yang menaungi SMK Wahana Tegal Angus di Kabupaten Tangerang, Banten.

“Kami sebagai perwakilan World Harvest Indonesia sangat senang dan mengucapkan terima kasih banyak pada Bapak Rico dan Ibu Amelia (istri Ricardo Handoko) beserta Emilie (anak Ricardo Handoko)," ujar Garry.

"Momen bersejarah ini tentunya tidak bisa terwujud tanpa adanya dukungan pihak Emilie Handoko Initiative," katanya.

"Kami harap hal ini dapat membawa lebih banyak dampak positif tidak hanya bagi pihak sekolah, namun juga pendidikan Indonesia secara luas,” jelas Garry.

Selain melalui EHI, Rico juga turut terlibat dalam pembangunan lebih dari 7 Taman Baca Jendela Dunia di Indonesia yang menaungi lebih dari 2.000 siswa-siswi di daerah Cikarang, Bekasi, Sukabumi, Banyuwangi dan Semarang.

Taman Baca Jendela Dunia Ini merupakan bentuk tanggung jawab sosial ERHA dibidang pendidikan yang ditujukan untuk membangun minat baca anak Indonesia khususnya di daerah yang minim akses agar mereka dapat tumbuh menjadi individu berliterasi.

Selain Taman Baca Jendela Dunia, pada tahun 2022 Rico juga menginisiasi Program Operasi Katarak Gratis melalui program Corporate Social Responsibility ERHA kepada 1911 masyarakat Indonesia yang berada di pulau Sumatera, Jawa, Nusa Tenggara Timur, dan Papua.

Rico berharap inisiatif dan komitmen ini dapat terus berlanjut membawa manfaat dan menginspirasi lebih banyak pihak untuk turut mengambil bagian dalam membangun kehidupan yang lebih baik bagi generasi penerus Indonesia.

“Pendidikan terbaik menjadi hak dasar seluruh manusia. Saya percaya, tidak ada proses belajar yang siasia. Semua bisa bermanfaat dan semua bisa memberi dampak. Bagian kita adalah membuka akses seluas-luasnya bagi seluruh putra-putri Indonesia agar tercipta generasi unggulan di masa yang akan datang,” tutur Rico. (RO/OL-09)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat