Capaian Booster Kedua Berjalan Lamban
![Capaian Booster Kedua Berjalan Lamban](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/03/d51f227a04632d12cfa5f2344069df64.jpg)
CAPAIAN vaksinasi booster covid-19 tahap dua berjalan lamban. Hingga 10 Maret 2022 vaksin booster baru terhitung 2,9 juta orang, angka tersebut sangat jauh dibandingkan dengan vaksinasi reguler dosis 1 dan 2 yang mencapai 212 juta orang.
"Mungkin karena banyak faktor, karena masyarakat banyak sudah menganggap tidak ada pandemi, ada juga masih ada yang takut akan efek samping atau KIPI," kata Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi, Sabtu (11/3).
Siti menghimbau kepada masyarakat agar segera melakukan vaksinasi booster baik pertama maupun kedua untuk meningkatkan proteksi imun. Selain itu ia juga menjamin keamanan stok vaksin di daerah. Apabila daerah yang mengalami kekurangan stok vaksin maka segera dilakukan realokasi.
Baca juga: 579 Ribu Lansia telah Terima Vaksin Dosis Keempat
"Vaksin kita sebenarnya cukup ada stok agar mengusulkan ke pusat nanti akan dilakukan realokasi," ujarnya.
Berdasarkan data stok vaksin dari Kemenkes terdapat beberapa kabupaten/kota dengan stok vaksin kurang dari 7 hari. Salah satu provinsi yang kekurangan stok vaksin terdapat di Nusa Tenggara Barat (NTB).
Baca juga : Siap Dapat Vaksin Booster Kedua? Cukupi Dulu Kebutuhan Gizi
Sementara itu Epidemiolog Universitas Indonesia (UI) Masdalina Pane menyebutkan booster kedua bukanlah target vaksinasi global. Hingga saat ini capaian target vaksin booster kedua kurang dari 70 persen.
"Saya setuju vaksin itu penting tapi tidak perlu berlebihan juga, imunitas masyarakat Indonesia yang tinggi jelas tidak didapat dari vaksinasi, sebagian besar karena terinfeksi. Jadi OK saja tidak divaksin booster 2," ungkapnya. (Z-8)
Terkini Lainnya
Komnas KIPI: Tidak Ada Istilah Medis Detoksifikasi Vaksin Covid-19
Data Sequence Patogen Bisa Dikapitalisasi oleh Pengembang Vaksin Negara Maju
Hak Paten Bisa Menjadi Masalah Vaksin dalam Akses Patogen
Peringatan Efek Samping Vaksin Covid-19 AstraZeneca Ada sejak 2021
Menkes: Efek Samping Vaksin AstraZeneca Diketahui sejak Covid-19
Komnas KIPI: Tidak Ada Efek Samping Berbahaya Vaksin AstraZeneca di Indonesia
Sub Varian Arcturus Berpotensi Dominasi Kenaikan Kasus
Segera Booster Kedua Covid-19 Sebelum Mudik
Upss... 16 Maret Hanya 23 Orang yang Terima Vaksin Booster Kedua
579 Ribu Lansia telah Terima Vaksin Dosis Keempat
70 Juta Orang Terlindungi Vaksin Booster Covid-19
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap