visitaaponce.com

Penaburnesia Jadi Momentum untuk Memahami Keragaman Budaya Nasional

Penaburnesia Jadi Momentum untuk Memahami Keragaman Budaya Nasional
Ketua Umum Yayasan BPK Penabur Adri Lazuardi.(DOK IST)

YAYASAN BPK Penabur mengadakan Penaburnesia yang merupakan ajang kompetisi untuk para pelajar yang ingin menampilkan bakat dan kreativitas mereka dalam bidang seni dan budaya. Penaburnesia mengambil tema Ekspresi Anak Nusantara.

Adri Lazuardi, Ketua Umum Yayasan BPK Penabur mengatakan bahwa pihaknya sangat memahami pentingnya memperkuat identitas budaya Indonesia dan meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia melalui pengembangan bakat dan minat siswa.

Dengan memberikan kesempatan pada siswa untuk mengekspresikan bakat dan minat mereka dalam bidang budaya dan seni, Yayasan BPK Penabur berharap dapat membantu siswa untuk berkembang secara penuh, termasuk dalam aspek sosial, emosional, dan kognitif, 

Baca juga: SLTAK Penabur Jakarta Kembali Laksanakan Kompetisi E-sports

"Penaburnesia merupakan salah satu implementasi dari C+2C yang saat ini digaungkan oleh Kemdikbudristek, C+2C Character dan Citra Indonesia Zaman Now Positive (Citenzip) di mana siswa dapat mengembangkan karakter positif mereka melalui ekspresi kreativitas dan bakat dalam bidang budaya dan seni," terang Adri dalam keterangan resminya, pada Kamis (23/3).

Melalui Penaburnesia, para siswa diharapkan agar memahami serta menghargai keberagaman budaya Indonesia, memperkuat rasa persatuan dan kesatuan antarsiswa di seluruh Indonesia. "Sehingga tidak ada lagi sekat-sekat diantara parasiswa meskipun mereka berasal dari budaya, suku dan agama yang berbeda," kata Adri.

"Selain itu, Penaburnesia juga bertujuan untuk mempromosikan potensi seni dan budaya Indonesia kepada masyarakat luas, baik di dalam maupun luar negeri," imbuh dia.

Yulianti, Ketua Pelaksana Penaburnesia mengungkapkan, kompetisi diadakan sebagai bentuk upaya untuk melestarikan warisan budaya Indonesia serta memberikan wadah bagi siswa-siswa Indonesia untuk menunjukkan bakat dan kreativitas mereka.

Baca juga: Lantik Pengurus Baru, BPK Penabur Siap Terapkan Kurikulum Merdeka

"Kami berharap ajang ini dapat menjadi salah satu ajang untuk menumbuhkan percaya diri siswa dan terus mengembangkan talentanya," tambah Yuli.

Penaburnesia diikuti oleh 1.244 siswa  yang terdiri dari 568 siswa TK dan 676 siswa SD dari 201 sekolah yang berasal dari 12 provinsi di Indonesia. Kategorinya mencakup kontes lagu daerah dan dongeng fabel Indonesia, dan tarian tradisional.  Para peserta akan dinilai oleh juri-juri yang terdiri dari ahli seni dan budaya, seperti Andrean Tarmidi, Lucky Frans, Devis Benyamin, Irnie Wanda, Agus Gunawan, dan Igrea Siswanto.

Penaburnesia mulai diadakan sejak Desember 2022 sampai 3 Maret 2023. Dan puncak penganugrahan Penaburnesia Ekspresi Anak Nusantara BPK Penabur 2023 pada Sabtu (25/3) pukul 10.00 WIB. (Z-6)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat