visitaaponce.com

Cara Mengatasi Mual saat Mudik Menjelang Lebaran

Cara Mengatasi Mual saat Mudik Menjelang Lebaran
Ilustrasi.(Antara/Siswowidodo.)

MUDIK ialah salah satu tradisi yang dilakukan masyarakat Indonesia menjelang hari raya Idul Fitri. Selain menguras tenaga karena jarak yang jauh, perjalanan mudik tersebut dapat membuat beberapa orang mengalami mual atau mabuk perjalanan.

Mual atau mabuk perjalanan terjadi saat otak tidak dapat memahami informasi yang dikirim dari mata, telinga, dan tubuh. Mual juga termasuk salah satu jenis motion sickness. Mabuk kendaraan, mabuk laut, atau mabuk udara adalah mabuk perjalanan.

Saat Anda berada dalam mobil, pesawat terbang, perahu, atau bahkan wahana taman hiburan, secara tidak langsung Anda akan bergerak lebih banyak daripada biasanya dan mengakibatkan Anda untuk merasa muntah. Berikut beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk menghindari mabuk perjalanan.

Baca juga: Ragam Jenis Sakit Kepala Ini Bisa Muncul Akibat Stres

Memandang ke luar jendela

Jarak pandang yang jauh bisa membantu saraf-saraf keseimbangan agar bisa memberi sinyal yang tepat kepada otak. Membuka sedikit jendela untuk mendapatkan udara segar juga bisa mengurangi rasa ingin muntah selama di perjalanan.

Kurangi asupan makanan sebelum berangkat

Perut yang terlalu penuh akan membuat risiko mual selama di perjalanan semakin besar. Ini karena makanan yang terlalu banyak akan membuat organ lain di dalam perut terdorong sehingga menimbulkan rasa mual. Usahakan untuk tidak mengonsumsi makanan yang bercita rasa pedas, terlalu berminyak, atau memiliki bau menyengat. Semua jenis makanan tersebut bisa memicu mual pada perut selama kamu melakukan perjalanan pulang kampung.

Hindari membaca buku atau melihat gawai di perjalanan

Membaca di perjalanan akan membuat mata, telinga, dan otak sulit mencerna informasi secara bersamaan. Inilah yang membuat otak kebingungan menentukan respons yang harus diterima tubuh sehingga Anda jadi merasa mual.

Baca juga: 8 Cara Mengatasi Rambut Rontok

Tidur dengan posisi yang nyaman

Selain membuat tubuh rileks, tidur juga membantu sensor keseimbangan pada tubuh mengirim sinyal yang benar pada otak. Posisikan badan senyaman mungkin. Jika perlu bawa bantal leher agar perjalanan mudik semakin nyaman.

Membawa essential oil 

Essential oil yang beraroma jahe atau lavender dapat mengatasi mual saat mudik Lebaran. Anda dapat meneteskan beberapa drop essential oil ke mesin diffuser. Jika tidak memungkinkan, Anda dapat menghirup essential oil tersebut langsung dari botolnya selama perjalanan.

Hindari aroma pemicu mual

Sebaiknya hindari untuk membawa barang atau apapun yang beraroma kuat dan bisa timbulkan mual, seperti durian. Tak hanya itu, sebaiknya hindarilah asap rokok. Sebab, ini dapat memperburuk gejala.

Duduklah di tempat yang dapat meminimalisasi mabuk perjalanan

Misal, ketika di perahu, duduklah di tengah perahu di dek atas. Di bus, pilihlah tempat duduk dekat jendela. Saat dalam mobil, duduklah di kursi penumpang depan.

Ketika di kapal pesiar, pesan kabin di bagian depan atau tengah kapal. Jika bisa, pilih yang lebih rendah, lebih dekat ke air. Saat di pesawat, duduk di bagian sayap. Di kereta, pilih tempat duduk dekat jendela.

Selain cara-cara di atas, Anda dapat membawa obat antihistamin yang biasanya digunakan untuk mengobati alergi. Ini juga dapat mencegah mabuk perjalanan dan meredakan gejala. Obat antihistamin dapat menyebabkan kantuk yang efektif bagi orang yang mengonsumsinya. (Z-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat