visitaaponce.com

BAU mulut saat ibadah puasa bisa membuat seseorang menjadi kurang percaya diri. Pakar kesehatan gigi dan mulut drg. Aida Farida Marawis menjelaskan bau mulut saat puasa terjadi karena intake cairan pada tubuh berukurang.

"Bau mulut terjadi karena pada saat berpuasa itu kan intake cairan pada tubuh kita kan berkurang gituh jadi, menimbulkan bau mulut dan juga kering," paparnya saat talkshow ‘Festival Ramadhan Media Indonesia’, Kamis (13/4).

Penyebab bau mulut, disebutkan Aida tidak hanya dikarenakan kurangnya intake cairan saja namun, bau mulut juga berhubungan dengan tidak adanya asupan makanan. 

Baca juga: Ini Kondisi dan Kebiasaan yang Bisa Picu Bau Mulut saat Berpuasa

“Yang mana organ-organ tubuh, tubuh rongga mulut, lambung ataupun usus itu kan tidak bekerja. Dimana setelah adanya proses pembakaran untuk cadangan makanan yang bisa menimbulkan bau. Sehingga jika tidak melakukan pengunyahan ataupun tidak rutin untuk menggosok gigi atau pun minum air yang banyak otomatis itu akan memperburuk keadaan bau mulut. Jadi, akan banyak bakterinya." jelas Aida. 

Selain dari penyebab yang disebutkan Aida, bau mulut juga disebabkan karena  masalah kesehatan gigi, gangguan asam lambung dan pencernaan.

Baca juga: Penyakit Asam Lambung : Penyebab, Gejala dan Cara Mengobati

Maka dari itu, penting untuk menjaga kesehatan mulut dengan rutin menyikat gigi Sebab sisa-sisa makanan yang menumpuk di permukaan lidah, gusi, dan di antara gigi bisa menjadi tempat berkumpulnya bakteri untuk berkembang biak. Semakin lama, hal ini bisa menjadi penyebab terjadinya bau mulut, termasuk bau mulut ketika puasa.

Meski banyak hal yang menyebabkan bau mulut, tapi untungnya ada berbagai cara untuk mengatasi masalah ini. Agar kesehatan gigi dan mulut tetap terjaga selama puasa, dan kamu bisa tampil dengan percaya diri, berikut cara mudah untuk mengusir bau mulut.

1. Sikat Gigi Rutin

Aida menyebutkan untuk menghindari bau mulut selama berpuasa hal utama yang paling penting adalah menyikat gigi secara rutin yang baik minimal dua kali sehari setelah sahur.

"Menyikat gigi yang rutin yang baik, minimal dua kali sehari setelah sahur dan juga sebelum tidur lalu, caranya kita memilih bulu sikat gigi yang extra soft atau lembut jangan sampai bulu yang kasar kita pakai dan kalau bisa tiga atau empat bulan sekali diganti supaya kita lebih maksimal untuk membersihkan sisa-sisa makanan yang ada di rongga mulut kita," Jelasnya.

Aida juga menyarankan pada saat sikat gigi hendaknya menggunakan pasta gigi yang mengandung flouride.

"Gunakan pasta gigi yang mengandung fluoride misalnya untuk mencegah terjadinya kerusakan gigi jangan lupa menggunakan dental force untuk membersihkan sisa-sisa makanan yang tidak terjangkau oleh sikat gigi," tuturnya.

2. Bersihkan Lidah

Selain gigi, kebersihan lidah juga harus selalu dijaga selama berpuasa. Kata Aida saat makan  sisa-sisa makanan itu menempel pada lidah kita. Nah untuk cara membersihkan nya  cukup menggunakan alat khusus atau sikat gigi yang lembut.

Untuk membersihkan lidahnya dengan cara menjulurkan lidah terus diarahkan dari depan ke belakang dan dilakukan secara rutin.

3. Konsumsi Air yang Cukup

Cobalah untuk meminum setidaknya dua atau tiga gelas air putih setelah sahur. Kamu bisa minum ketika menunggu waktu imsak tiba. Konsumsi air putih ini bisa menjaga agar mulut tidak terlalu kering sehingga bau mulut dapat dicegah. 

4. Hindari Makanan Tertentu

Selain makanan dengan kadar gula tinggi, hindari pula makanan penyebab bau mulut seperti jengkol, petai, atau durian. Makanan yang mengandung terlalu banyak bawang juga dapat menyebabkan aroma mulut yang tak sedap.

5. Berhenti Merokok

Tidak perlu diragukan lagi, rokok dan produk-produk tembakau lainnya menyebabkan bau mulut tidak sedap. Hentikan kebiasaan merokok segera jika Kamu seorang perokok. (Z-10)