BINUS International Goes to School, Dorong Siswa dan Orangtua Kenali Minat Bakat
![BINUS International Goes to School, Dorong Siswa dan Orangtua Kenali Minat Bakat](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/05/48ad208dff646823dcb8797d2b71714c.jpg)
Jelang penerimaan mahasiswa baru tahun ajaran 2023, BINUS International menggelar program kegiatan “BINUS International Goes to School” dengan mengunjungi beberapa SMA di Indonesia.
Program ini digelar guna membahas tren pendidikan global serta kampanye pentingnya global education. Kegiatan tersebut diisi workshop seputar beberapa topik dengan pembicara terpilih serta dihadiri oleh Andreas Chang, selaku Direktur Kampus BINUS Senayan.
Program BINUS International Goes to School merupakan langkah untuk memberikan insight baru kepada calon mahasiswa untuk menyadari pentingnya pendidikan tinggi, serta membantu menemukan minat dan passion mereka. Pasalnya, tidak jarang mahasiswa salah memilih jurusan dan baru menyadari setelah beberapa semester menjalani kuliah.
Maka, dengan program ini, setiap siswa semakin mengenali apa saja potensi yang mereka miliki sebelum memilih jurusan kuliah secara tepat.
Dalam program ini, BINUS International tidak hanya mengunjungi beberapa SMA pilihan di Ibu Kota Jakarta. Namun juga sekolah di beberapa daerah lainnya. Antara lain SMA Sutomo 1 Medan, Cita Hati School Samarinda, hingga AIS Batam. “BINUS International memastikan bahwa informasi dari workshop yang disampaikan tidak berhenti di satu daerah saja,” ujar Andreas melalui keterangan resminya, Selasa (23/5)
Workshop tersebut berupa seminar tentang beberapa jurusan pilihan yang tersedia di BINUS International. Antara, pembahasan seputar jurusan International Business yang tidak hanya membahas mengenai entrepreneurial skill, namun juga multicultural awareness, terutama di tingkat ASEAN.
Kemudian, workshop mengenai bagaimana jurusan Digital Business dapat membantu mahasiswa mengembangkan serta mengelola bisnis yang berbasis teknologi digital, dibantu dengan pemahaman terhadap teknologi finansial.
Selain mengulas seputar jurusan yang tersedia, workshop ini juga mengangkat isu tren global education. Secara umum, global education adalah sistem edukasi yang berdasar pada kurikulum internasional, dengan tujuan menciptakan mahasiswa berstandar global.
Menurut Andreas, pendidikan yang berprinsip global education sangatlah penting. Sebab, bagaimanapun juga, siswa perlu mendapatkan awareness mengenai bagaimana pentingnya global education. “Tidak sekadar melatih siswa mengenai teori yang berdasar kurikulum internasional, tapi juga mempersiapkan siswa dengan soft skill yang dibutuhkan untuk survive di era modern ini.” (M-3)
Terkini Lainnya
Muhadjir Effendy Sebut Wisuda Bisa jadi Ajang Kampus untuk Cari Duit
Empat Siswa asal Banyumas Tembus Perguruan Tinggi Top Luar Negeri
Undana Gelar International Education Fair 2024
Sekolah Kedinasan Harusnya tidak Masuk 20% Anggaran Pendidikan
Dirjendiktiristek Hadiri Peluncuran UI Net Zero Initiative
Fitur Integritas Akademik Cegah Kecurangan Pembelajaran Kampus di Era AI
Arti Kemenangan Prabowo Subianto dan Vladimir Putin
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap