Sinergi Pusat-Daerah Kunci Keberhasilan Program Guru Penggerak
![Sinergi Pusat-Daerah Kunci Keberhasilan Program Guru Penggerak](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/07/aa1045830a783cf73a7a5f752f4e8749.jpg)
KEMENTERIAN Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) terus mendorong sinergi kebijakan pemerintah pusat dengan pemerintah daerah, termasuk peningkatan kualitas guru melalui Program Pendidikan Guru Penggerak. Selain mencetak guru yang lebih berkualitas, peningkatan mutu pendidikan juga diwujudkan dengan menugaskan Guru Penggerak menjadi kepala sekolah.
Saat melakukan kunjungan kerja ke kantor Wali Kota Kediri, Selasa (4/7), Direktur Pendidikan Profesi Guru Kemendikbudristek, Temu Ismail menyampaikan setiap tahun banyak kepala sekolah yang akan pensiun. Permendikbudristek Nomor 40 Tahun 2021 tentang Penugasan Guru sebagai Kepala Sekolah menerangkan bahwa guru dapat diberikan tugas sebagai kepala sekolah untuk memimpin dan mengelola sekolah dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan sesuai dengan transformasi pembelajaran yang berpihak kepada peserta didik. Untuk memperkuat kapasitas guru sebagai kepala sekolah dibutuhkan penataan dan perbaikan mekanisme penugasan guru sebagai kepala sekolah.
"Melihat ada beberapa kepala sekolah yang akan pensiun di 2023, harapannya Guru Penggerak yang memenuhi persyaratan dapat diberdayakan untuk mengisi kekosongan," ujarnya dalam keterangan yang diterima, Jumat (7/7).
Ia juga mengapresiasi Pemerintah Kota Kediri yang sudah bersinergi dan mendukung kebijakan pusat, dengan mengangkat enam Guru Penggerak menjadi kepala sekolah. "Kami berharap kebijakan pusat dapat terus bersinergi dengan kebijakan pemerintah daerah," imbuhnya.
Sekretaris Daerah Kota Kediri, Bagus Alit, menyampaikan bahwa Kota Kediri mendukung kebijakan pusat, termasuk Program Pendidikan Guru Penggerak. "Promosi menjadi kepala sekolah adalah apresiasi kepada Guru Penggerak. Harapannya, dengan dipegang oleh Guru Penggerak, sekolah akan menjadi lebih baik dan dapat menginspirasi sekolah lain," ungkap Bagus.
Saat ini Kota Kediri memiliki 33 Guru Penggerak, dan 23 di antaranya telah memenuhi syarat sebagai kepala sekolah. Selain itu, juga terdapat 76 calon Guru Penggerak, di mana 50 diantaranya telah memenuhi syarat sebagai kepala sekolah.
Selanjutnya, Direktur Pendidikan Profesi Guru bersama Kepala Balai Besar Guru Penggerak (BBGP) Jawa Timur dan didampingi Kepala Dinas Pendidikan Kota Kediri menghadiri penyelenggaraan Lokarya Panen Hasil Belajar Guru Penggerak Angkatan 7 Kota Kediri.
"Hal ini menunjukkan perubahan positif di lingkungan belajar sekolah, dan tanda keberhasilan dari Program Guru Penggerak serta kerja sama berbagai pihak. Tentunya Guru Penggerak tetap semangat dan inovatif dalam mengembangkan inovasi pembelajaran di sekolah," ujar Abu Khaer, Kepala BBGP Jawa Timur. (RO/R-2)
Terkini Lainnya
92.888 Guru Lulus Program Pendidikan Guru Penggerak
Disiplin Positif dan Asset-Based Thinking: Solusi Tingkatkan Kualitas Pembelajaran
Cegah Kekerasan di Sekolah, Sejumlah Guru Ikuti Pelatihan Penguatan Keterampilan
BBGP DIY Gelar Lokakarya ke 7 Guru Penggerak di DKI Jakarta
Program Sigapkhu Kemendikbudristek Tingkatkan Kualitas Pendidikan Khusus
Kemendikbud-Ristek: Implementasi Kurikulum Merdeka Sudah 80%
Definisi Orientasi Adalah? Kenali Proses dan 9 Contoh Kegiatan yang Menarik
Banyak Anak Indonesia Diterima di Universitas Kelas Dunia, Tanda Kualitas Pendidikan Nasional Terus Membaik
Pembentukan Satgas PPDB Dinilai tidak Efektif Halau Kecurangan
Kemendikbud-Ristek Upayakan Pemerataan Akses Pendidikan melalui PPDB
Banyak Penerima KJP Gagal Lolos PPDB, Pemprov DKI Jangan Lepas Tangan
Ingin Menjadi Anggota Polri? Simak Persyaratannya Berikut
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap