visitaaponce.com

Haji 2024, Istithaah dari Aspek Kesehatan Harus Jadi Perhatian Serius

Haji 2024, Istithaah dari Aspek Kesehatan Harus Jadi Perhatian Serius
Pada musim haji 2023, banyak jemaah haji lansia Indonesia yang menggunakan kursi roda.(MI/Dwi Apriani)

SYARAT Istithaah dari aspek kesehatan jemaah haji harus menjadi perhatian yang sangat serius dalam penyelenggaraan haji 1445 H/2024 M mendatang.

Ketua Komnas Haji dan Umrah, Mustolih Siradj menegaskan bahwa persyaratan orang berangkat haji mutlak adalah mereka yang sehat, meskipun mereka lansia itu harus mandiri.

"Sehat dan mandiri dalam arti kegiatan untuk ibadah dan urusan domestik, urusan pribadi dari jemaah misalnya mandi, makan mereka masih bisa dilakukan secara mandiri. Tidak boleh seperti kemarin mereka yang ternyata saat melempar jumrah, tawaf dan seterusnya untuk mengurus dirinya sendiri untuk makan bahkan ke MCK mereka sudah tidak mampu," ucapnya saat dihubungi pada Senin (4/9).

Baca juga : Penentuan Biaya dan Anggaran Haji 2024 Sebaiknya Dipercepat

Hal-hal seperti itu perlu dipertimbangkan untuk tidak diloloskan, karena tidak hanya merepotkan petugas juga bisa mengancam keselamatan jiwa mereka.

Selanjutnya adalah kerja sama dengan Masyariq. Masyariq adalah perusahaan yang ada di Arab Saudi yang kemarin menghandle 3 kebutuhan utama kebutuhan penyelenggaraan ibadah haji seperti konsumsi, transportasi dan akomodasi.

Baca juga : BPKH Sambut Baik Langkah Cepat Arab Saudi Umumkan Kuota Haji 2024

"Kita masih ingat ada banyak catatan yang cukup mengecewakan yang dilakukan masyariq terhadap ribuan jemaah kita. Antara lain adalah soal hotel yang over kapasitas, kemudian makanan yang sering terlambat, bahkan puncaknya saat di Muzdalifah ribuan jemaah kita terlambat dievakuasi untuk menuju Mina," jelasnya.

Ia mendorong agar pemerintah mempertimbangkan pula apakah masih relevan masih bekerja sama dengan masyariq ini.

"Kalau misalnya masih mau bekerja sama, jaminannya apa saat kejadian seperti itu terulang lagi," tandasnya. (Z-4)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat