visitaaponce.com

Prodi Kimia Unigoro Gelar Kuliah Praktisi Ungkap Beragam Teknik Sampling Air

Prodi Kimia Unigoro Gelar Kuliah Praktisi Ungkap Beragam Teknik Sampling Air
Kuliah Praktisi Prodi Kimia Unigoro(Dok. Unigoro)

PROGRAM Studi Kimia Fakultas Sains dan Teknik Universitas Bojonegoro (Unigoro) bekerja sama dengan PT Envilab Indonesia menggelar kuliah praktisi untuk mata kuliah sampling dan preparasi, pada topik pengambilan sampel air. 

Dosen Unigoro Dyah Setyaningrum mengatakan, air adalah komponen yang sangat penting untuk kehidupan, nyatanya seperti tubuh manusia memiliki kandungan air sampai 70%, Untuk mencukupi kebutuhan air makhluk hidup, kualitasnya perlu terstandarisasi, sehingga penentuan kualitas air adalah sesuatu yang sangat penting.

"Apalagi banyak dilaporkan bahwa kualitas kesehatan juga bergantung pada kualitas air lingkungan dan yang dikonsumsi," kata Dyah.

Baca juga : Pendaftaran Program KIP Kuliah Merdeka 2024 Resmi Dibuka

Dalam sampling air, terdapat beragam metode, tergantung pada medan dan target yang diharapkan. Demikian juga, terdapat banyak metode dalam membawa dan mengawetkan sampel. Sampel boleh dari lokasi yang sama, tetapi untuk target berbeda, penanganan dalam menyimpan bisa berbeda.

"Analitnya sama, tapi dari lokasi yang berbeda, bisa jadi teknik pengambilan sampelnya berbeda, sehingga sampling air dari lingkungan memang sangat dinamis," jelas Dyah. 

Windo Joko Febianto, dari divisi Riset dan Pengembangan PT Envilab Indonesia, menjelaskan, parameter kualitas air antara lain pH, oksigen terlarut, logam, zat biologis, zat padat terlarut, hidrokarbon terlarut, dan mercuri.

Baca juga : Biaya Kuliah Mahal, Cak Imin : Kita akan Beri Kredit Mahasiswa

Menurut Windo, acuan dalam sampling untuk negara Indonesia mengikuti standar dari SNI. Untuk air laut menggunakan standar No. 6964.8:2015, limbah air dengan standar No. 8990:2021, parameter fisika dan kimia dengan standar No. 8995:2021 dan untuk pengujian mikrobiologi dengan standar No. 9063:2022. 

'Dalam pengujian sampel alam, datanya akan sangat dinamis, karena perbedaan waktu pengambilan hasilnya bisa berbeda, sehingga untuk calon pengambil sampel dan analisis lingkungan untuk selalu mencatat data sampel, mulai dari waktu dan lokasi pengambilan," ujarnya.

Windo menjelaskan juga tentang teknik pengambilan sampel di beragam medan dan bagaimana cara menyimpan sampel itu. Pengalaman yang diberikan sangat banyak dan memberikan modal yang baik untuk peserta kuliah praktisi. 

Dian, mahasiswa Prodi Kimia Unigoro, mengatakan, kuliah prakisi memberikan gambaran lebih jelas tentang beragam cara sampling air dan apa saja yang harus dipersiapkan. 

"Semakin jelas karena dosen praktisi menunjukan dokumentasi aktivitasnya saat bekerja, sehingga mahasiswa mudah membayangkan saat sampling di beragam medan," pungkas Dian. (Z-5)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat