MPR Hari Ibu Momentum Teladani Nilai-Nilai Perjuangan Perempuan Indonesia
![MPR: Hari Ibu Momentum Teladani Nilai-Nilai Perjuangan Perempuan Indonesia](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/12/4b95305e3b64b8379e73f4661cd11047.jpeg)
PERINGATAN Hari Ibu harus menjadi momentum bagi perempuan Indonesia untuk meneladani nilai-nilai perjuangan para perempuan pendahulu bangsa.
"Peringatan Hari Ibu di Indonesia itu sangat terkait dengan proses perjuangan perempuan dalam membela hak mereka sekaligus membela bangsa dan negara," kata Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Jumat (22/12).
Peringatan Hari Ibu di Indonesia pada 22 Desember ditetapkan melalui Dekrit Presiden Nomor 316 tahun 1959. Kongres Perempuan I yang diselenggarakan pada 22-25 Desember 1928 di Yogyakarta merupakan tonggak penting perjuangan perempuan Indonesia.
Baca juga : Tanamkan Kesadaran Kolektif mengenai Peran Penting Perempuan dalam Pembangunan
Lestari mengungkapkan, sejak kerajaan di Nusantara beberapa abad yang lalu peran perempuan sudah mengemuka di berbagai bidang dalam proses sosial, politik dan budaya.
Bahkan, jelas Rerie sapaan akrab Lestari, jauh sebelum perempuan mengalami pelemahan dalam struktur sosial dan budaya, rekam jejak kepemimpinan dan peran perempuan Nusantara telah ada sejak abad VII sampai abad XVII seperti Ratu Shima dari Kerajaan Kalingga (abad VII), Ken Dedes (XII), Gayatri Rajapatni (XIII), Tribuana Tunggadewi (XIV), Dyah Pitaloka Citraresmi (XIV), dan Ratu Kalinyamat (XVI).
Menurut Rerie, nilai-nilai luhur kejuangan para perempuan pendahulu bangsa itu harus menjadi teladan generasi penerus, sebagai bekal dalam mengisi pembangunan.
Baca juga : Lestari Moerdijat: Penuntasan Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak Harus Jadi Perhatian Bersama
Rerie yang juga anggota Komisi X DPR RI dari Dapil II Jawa Tengah sangat berharap berbagai upaya untuk menanamkan nilai-nilai kejuangan perempuan dan peran kepemimpinan perempuan harus konsisten dilakukan.
Rerie berpendapat proses membangun memori kolektif bangsa terkait kesetaraan peran perempuan dalam setiap proses pembangunan bangsa ini harus menjadi perhatian bersama.
Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu mendorong agar semua pihak mampu berperan aktif dalam upaya menanamkan nilai-nilai luhur warisan para pendiri bangsa kepada generasi penerus, sebagai bekal dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045. (RO/Z-4)
Terkini Lainnya
Butuh Kerja Bersama Meningkatkan Rasio Kewirausahaan yang Signifikan
Peningkatan Indeks Kinerja Harus Dorong Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan
Upaya Penuntasan Stunting Perlu Dilakukan Konsisten
Butuh Komitmen Kuat untuk Kurangi Angka Prevalensi Stunting
Peringatan Idul Adha 1445 H Momentum Meningkatkan Semangat Persatuan Bangsa
Chrissy Teigen Dihujani Cinta oleh John Legend dan Anak-anak
Meriahkan Hari Ibu, Demono Luncurkan Buku dan Galeri Seni
Ucap Hari Ibu Saat Debat, Mahfud Ungkap Program untuk Perempuan
Hari Ibu, Anies Ingin Ada Kesetaraan di Seluruh Sektor untuk Kemajuan Bangsa
Tanggung Jawab Moral, Politikus NasDem Ingatkan Pentingnya Peran Ibu
Peringati Hari Ibu Nasional 2022, PPLIPI Gelar Berbagai Kegiatan
Kemitraan dan Kualitas Pendidikan
Ketahanan Kesehatan Global
Membumikan Diskursus Islam Indonesia di Inggris Raya
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Huluisasi untuk Menyeimbangkan Riset Keanekaragaman Hayati di Indonesia
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap