Meriahkan Hari Ibu, Demono Luncurkan Buku dan Galeri Seni
TOKOH perempuan Dewi Motik Pramono merayakan ulang tahunnya yang ke-75 dan sekaligus memperingati Hari Ibu Sedunia yang jatuh pada 8 Mei lalu. Demono--sapaan karibnya-- menyajikan kejutan spesial bagi penggemarnya. Ia meluncurkan buku inspiratif yang menceritakan perjalanan hidupnya, serta membuka Galeri Demono untuk memamerkan karya-karya dan koleksi pribadinya.
Anak-anak Demono, Moza Pramita Pramono dan Adimaz Prarezeki Pramono, turut serta dalam penyusunan buku berjudul "75 Inspirasi Demono" yang ditulis oleh seniman dan penulis Reda Gaudiamo. Buku ini tidak hanya mengungkap cerita-cerita inspiratif dari jurnal pribadi Demono, tetapi juga memberi ruang bagi pembaca untuk membagikan pengalaman mereka sendiri.
Galeri yang berlokasi di Jalan Surabaya No. 34 Menteng Jakarta Pusat, adalah tempat yang memikat bagi pecinta seni yang haus akan inspirasi. Begitu memasuki galeri, suasana memukau dengan lukisan-lukisan yang menggambarkan perjalanan hidup dan kisah sukses yang memotivasi. Di beberapa titik, Anda akan menemukan foto-foto langka yang mengabadikan momen bersejarah tokoh bersama tokoh-tokoh ternama. Galeri ini bukan sekadar tempat melihat, tetapi juga tempat merasakan. Dengan bimbingan pemandu yang ahli, Anda akan diajak untuk mengeksplorasi makna di balik setiap karya seni yang dipamerkan.
Baca juga : Hari Ibu, Srikandi Taspen Dorong Pegawai Perempuan Berkontribusi
Dan yang lebih menggembirakan lagi, tidak ada biaya masuk! Ya, Anda tidak perlu membayar sepeser pun untuk menikmati keindahan seni di sini. Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk mengunjungi Galeri Demono. Cukup ikuti akun Instagram resminya dan kunjungi tautan profilnya untuk informasi lebih lanjut. Galeri ini hanya buka pada hari Sabtu dan Minggu, jadi pastikan Anda menyempatkan waktu pada akhir pekan Anda untuk merasakan keajaiban seni di sini.
Mendorong Minat Literasi dan Menulis bagi Pembaca
Dalam setiap lembaran buku ini, pembaca tidak hanya akan menemukan kisah-kisah yang memotivasi, tetapi juga ruang kosong yang mengundang mereka untuk berbagi pengalaman pribadi dalam jurnal mereka sendiri. Dengan gaya penulisan yang menampilkan perspektif anak terhadap seorang ibu, buku setebal 184 halaman ini merupakan sebuah perjalanan emosional melalui jurnal dan agenda pribadi nya sejak usia 12 tahun, yang ditulis oleh kedua anaknya, Moza Pramita Pramono dan Adimaz Prarezeki Pramono.
Baca juga : Peringati Hari Ibu, Perempuan Partai Berkarya Gelar Lomba Senam Kreasi
Ketika diwawancarai oleh Media Indonesia pada Jumat (10/5), ia mengaku terhormat selama 75 tahun telah dapat membantu banyak orang tanpa mengharapkan penghargaan. "Namun, kali ini, saya merasa sangat terharu dengan kejutan yang diberikan oleh kedua anak saya, Moza Pramita Pramono dan Adimaz Prarezeki Pramono, dalam bentuk pembukaan Galeri. Mereka sungguh luar biasa."
Lebih lanjut, Ibu dari dua anak ini menyampaikan pesan tentang pentingnya literasi dan menulis. "Literasi dan menulis bukan sekadar keterampilan, tetapi fondasi dari segala pengetahuan dan pengalaman. Kehidupan dimulai dengan membaca dan belajar. Dan yang paling penting adalah menerapkan hubungan antara Tuhan dan masyarakat dalam setiap aspek kehidupan kita."
Dengan peluncuran buku dan pembukaan Galeri, ia tak hanya merayakan ulang tahunnya yang istimewa, tetapi juga mewariskan inspirasi bagi generasi mendatang, mendorong minat dalam literasi dan seni.
Penulis dan pencipta lagu, Dee Lestari, turut memberikan testimoni positif pada buku "75 Inspirasi Demono", "Sebuah buku yang sarat dengan kebijaksanaan praktis serta teruji, bukan sekadar teori, lahir dari seseorang yang telah mengalami perjalanan panjang. Dilengkapi dengan 'fitur interaktif' berupa halaman-halaman jurnal yang bisa diisi oleh pembaca, buku Ibu Dewi Motik ini tak hanya menginspirasi, tetapi juga mengajak kita untuk merenung dan berkontemplasi." (P-5)
Terkini Lainnya
Kekerasan Berbasis Gender Pemilu Terjadi di Ranah Domestik
Menteri PPPA: Pelaku Kekerasan Seksual terhadap Perempuan Harus Diberikan Efek Jera
Yenni Walnita, Memberdayakan Perempuan Taratak dengan Anyaman Mansiang
Ini Cara Menghilangkan Belang di Tangan
Robert Pattinson Ungkap Kebahagiaannya Menjadi Ayah
Pansel Capim KPK dan Dewas Pertimbangkan Inklusivitas Gender
Mendorong Perubahan Melalui Kesenian
Prancis Berupaya Keras Melakukan Repatriasi Karya Seni Afrika
Art Jakarta Gardens Suguhkan Karya Seni Patung
New York, jadi Pusat Perdagangan Benda Seni Ilegal
Kemenparekraf Apresiasi Sinergi Mutualisme di Desa Wisata Matano Iniaku
Kemitraan dan Kualitas Pendidikan
Ketahanan Kesehatan Global
Membumikan Diskursus Islam Indonesia di Inggris Raya
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Huluisasi untuk Menyeimbangkan Riset Keanekaragaman Hayati di Indonesia
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap