visitaaponce.com

Doa Khatam Al-Quran dalam Bahasa Arab, Latin, dan Artinya

Doa Khatam Al-Quran dalam Bahasa Arab, Latin, dan Artinya
Doa Khatam Al-Quran(Freepik)

KHATAM Al-Quran, atau menyelesaikan membaca seluruh Al-Quran, merupakan suatu momen yang sangat istimewa dalam kehidupan seorang Muslim. Ini bukan hanya pencapaian pribadi, tetapi juga suatu bentuk dedikasi spiritual yang tinggi.

Setiap kali seseorang menyelesaikan pembacaan Al-Quran, disertai dengan doa khusus yang disebut Doa Khatam Al-Quran. Doa ini mencerminkan rasa syukur, permohonan ampunan, dan harapan untuk mendapatkan manfaat spiritual dari ayat-ayat suci.


Sejarah Turunnya Al-Quran

Al-Quran, kitab suci umat Islam, adalah wahyu ilahi yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW selama periode 23 tahun. Sejarah turunnya Al-Quran merupakan suatu perjalanan spiritual dan historis yang mengubah arah kehidupan umat manusia. Inilah kisah luar biasa tentang bagaimana pesan-pesan Allah disampaikan kepada Rasulullah SAW.

Baca juga: Pengertian Munafik dan Ciri-cirinya Menurut Al-Quran dan Hadis

Al-Quran pertama kali turun kepada Nabi Muhammad pada malam Lailatul Qadar saat beliau berada di Gua Hira, Mekah, pada bulan Ramadan. Inilah awal dari serangkaian wahyu yang membentuk fondasi ajaran Islam. Surat pertama yang diturunkan adalah Surat Al-'Alaq (96:1-5), yang mengajarkan pentingnya ilmu dan membaca.

Al-Quran tidak turun dalam satu malam, melainkan secara bertahap selama lebih dari dua puluh tahun. Wahyu datang dalam berbagai momen dan situasi untuk memberikan petunjuk, hukum, dan hikmah yang sesuai dengan keadaan umat Islam pada waktu itu.

Wahyu yang diturunkan kepada Nabi Muhammad kemudian dikumpulkan dan disusun menjadi satu kitab, yaitu Al-Quran, setelah wafatnya Nabi. Pada masa Khalifah Abu Bakar, Al-Quran disusun secara tertulis dan dihimpun dalam bentuk mushaf.

Baca juga: Mengenal 30 Huruf Hijaiyah dan Tanda Bacanya yang Benar

Selain tertulis, Al-Quran juga dihafal oleh para sahabat Nabi yang disebut sebagai Huffaz. Mereka menjaga dan meneruskan Al-Quran dari generasi ke generasi dengan cermat sehingga hingga kini, Al-Quran tetap utuh dan tak berubah.

Al-Quran turun dengan berbagai tema, mulai dari ajaran tauhid (keesaan Allah), hukum, moral, kisah para nabi, hingga petunjuk tentang kehidupan sosial. Ayat-ayat Al-Quran memberikan bimbingan tentang kehidupan dunia dan akhirat, mengajarkan nilai-nilai keadilan, kebijaksanaan, dan kasih sayang.

Al-Quran telah menjadi sumber inspirasi bagi umat Islam dalam mengembangkan peradaban mereka. Ilmu pengetahuan, seni, arsitektur, hukum, dan etika, semuanya dipengaruhi oleh ajaran Al-Quran. Kitab suci ini membentuk landasan moral dan etika yang mengakar dalam kehidupan umat Islam.
Bagi umat Islam, Al-Quran bukan hanya kitab suci, tetapi juga petunjuk hidup yang memberikan panduan moral, etika, dan hukum. Membaca dan memahami Al-Quran adalah suatu bentuk ibadah dan usaha untuk mendekatkan diri kepada Allah.

Sejarah turunnya Al-Quran adalah kisah luar biasa tentang cinta Allah kepada umat-Nya dan bagaimana pesan-Nya disampaikan kepada Nabi Muhammad untuk membimbing umat manusia. Al-Quran tetap menjadi sumber inspirasi dan petunjuk bagi jutaan orang di seluruh dunia, merangkul nilai-nilai universal yang relevan untuk setiap zaman.


Keutamaan Khatam Al-Quran

 

Menyelesaikan bacaan Al-Quran memiliki banyak keutamaan dalam Islam. Rasulullah SAW sendiri memberikan penghargaan dan pujian kepada mereka yang rajin membaca dan menyelesaikan Al-Quran. Melalui khatam, seorang Muslim mendapatkan kesempatan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan meningkatkan pemahaman terhadap ajaran-Nya.

Momen khatam Al-Quran menjadi waktu yang sangat berharga. Biasanyam khatam Al-Quran dirayakan dengan memunajatkan doa. Saat itu, seorang Muslim mengarahkan hatinya untuk berkomunikasi dengan Allah, merenungkan kebesaran-Nya, dan memohon rahmat serta petunjuk. Berikut adalah doa khatam Al-Quran yang sangat dianjurkan:

Doa Khatam Al-Quran dalam Bahasa Arab, Latin, dan Artinya

Versi Pertama:

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

اللّٰهُمَّ إِنِّيْ أَسْئَلُكَ خَيْرَ الْمَسْئُوْلِيْنَ وَخَيْرَ الْمَسْئُوْلِيْنَ وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ الْمَسْئُوْلِيْنَ وَشَرِّ الْمَسْئُوْلِيْنَ

فَقِّهْنَا فِيْمَا يَنْفَعُنَا وَانْفَعْنَا بِمَا عَلَّمْتَنَا وَزِدْنَا عِلْمًا

اللّٰهُمَّ إِنِّيْ أَسْئَلُكَ فَهْمَ النَّبِيِّينَ وَحِفْظَ الْمُرْسَلِيْنَ الْمُقَرَّبِيْنَ

اللّٰهُمَّ اجْعَلْ حَظِّيْ مِنْ كُلِّ خَيْرٍ حِظًّا

Doa Khatam Al-Quran dalam Bahasa Latin:

Bismillahirrahmanirrahim.

Allahumma inni as-aluka khairal mas’uliin wa khairal mas’uliin wa a'udzubika min syarri mas’uliin wa syarri mas’uliin.

Faqihna fiima yamna’ul qur’anu 'alayhi.

Allahumma inni as-aluka fahmal-nabiyyen wa hifzal mursaliin al-muqarrabiin.

Allahumma ijal haqqa haqqa wazukhrufnaat tibaa’a, wa ijal bathila bathila wazukhrufnaash shinaaba.

Artinya:

"Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang.

Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu sebaik-baik yang diminta dan sebaik-baik yang meminta perlindungan kepada-Mu dari kejahatan orang yang meminta perlindungan.

Beri kami pemahaman dalam hal-hal yang bermanfaat bagi kami, dan manfaatkan kami dengan ilmu yang telah Engkau ajarkan kepada kami. Dan tambahkanlah kami ilmu."

"Ya Allah, aku memohon pemahaman sebagaimana pemahaman para nabi dan perlindungan sebagaimana perlindungan para rasul yang mendekat kepada-Mu.

Ya Allah, jadikanlah bagian kami dari setiap kebaikan sebagai bagian kami."

Semoga doa ini diterima oleh Allah SWT dan membawa berkah serta keberkahan dalam hidup kita. Aamiin.

Versi Kedua: 

اللَّهُمَّ ارْحَمْنِي بِالْقُرْآنِ وَاجْعَلْهُ لِي إِمَامًا وَنُورًا وَهُدًى وَرَحْمَةً، اللَّهُمَّ ذَكِّرْنِي مِنْهُ مَا نُسِّيتُ وَعَلِّمْنِي مِنْهُ مَا جَهِلْتُ وَارْزُقْنِي تِلَاوَتَهُ آنَاءَ اللَّيْلِ وَأَطْرَافَ النَّهَارِ وَاجْعَلْهُ لِي حُجَّةً يَا رَبَّ الْعَالَمِينَ


Latin:

Allhummarhamni bilquran. Waj'alhu lii imaman wa nuran wa hudan wa rohmah. Allhumma dzakkirni minhu maa nasiitu wa 'allimnii minhu maa jahiltu warzuqnii tilawatahu aana-allaili wa'atrofannahaar waj'alhu li hujatan ya rabbal 'alamin.

Artinya:

Ya Allah, rahmatilah aku dengan Al-Quran. Jadikanlah ia sebagai pemimpin, cahaya, petunjuk, dan rahmat bagiku. Ya Allah, ingatkanlah aku atas apa yang terlupakan darinya. Ajarilah aku atas apa yang belum tahu darinya. Berikanlah aku kemampuan membacanya sepanjang malam dan ujung siang. Jadikanlah ia sebagai pembelaku, wahai tuhan semesta alam.

Doa khatam Al-Quran bukan hanya sekadar rangkaian kata-kata, tetapi merupakan ungkapan tulus dari hati yang merindukan petunjuk dan rahmat Allah SWT. Melalui doa ini, seorang Muslim berharap dapat memperoleh keberkahan, hidayah, dan perlindungan dari segala bentuk keburukan. Semoga setiap kali kita menyelesaikan bacaan Al-Quran, doa ini selalu mengiringi, menyatukan, dan memperkuat hubungan kita dengan Sang Pencipta.

Membaca Al-Quran memiliki banyak manfaat bagi orang Muslim, tidak hanya dalam dimensi spiritual, tetapi juga memberikan dampak positif pada aspek-aspek lain dalam kehidupan. Berikut adalah beberapa manfaat membaca Al-Quran bagi orang Muslim:

1. Peningkatan Ketaqwaan (Taqwa)

Membaca Al-Quran membantu meningkatkan ketaqwaan seseorang kepada Allah. Ayat-ayat Al-Quran memberikan petunjuk dan norma-norma etika yang membimbing individu untuk hidup dalam taqwa, atau kesadaran yang mendalam akan keberadaan Allah.

2. Petunjuk Hidup (Hidayah)

Al-Quran merupakan petunjuk hidup yang komprehensif. Ayat-ayatnya memberikan panduan moral, etika, dan prinsip-prinsip kehidupan yang benar, memberikan arahan dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

3. Penyembuhan Spiritual (Ruqyah)

Membaca Al-Quran juga dapat berfungsi sebagai ruqyah, yaitu penyembuhan spiritual. Beberapa surah dan ayat tertentu dalam Al-Quran dianggap memiliki kekuatan penyembuhan dan dapat digunakan untuk melindungi diri dari energi negatif atau penyakit spiritual.

4. Peningkatan Kecerdasan Emosional

Ayat-ayat Al-Quran mengandung pelajaran tentang empati, sabar, dan kasih sayang. Membaca dan merenungkan makna ayat-ayat tersebut dapat membantu meningkatkan kecerdasan emosional seseorang.

5. Ketenangan Jiwa dan Pikiran

Membaca Al-Quran dengan penuh khusyuk dapat membawa ketenangan jiwa dan pikiran. Ayat-ayat yang penuh dengan hikmah dan kebijaksanaan Allah dapat memberikan kedamaian dalam situasi-situasi sulit.

6. Perbaikan Akhlak dan Etika

Al-Quran mengajarkan prinsip-prinsip moral yang tinggi dan etika yang baik. Membaca dan mengamalkan ajaran-ajaran ini dapat membentuk karakter yang baik dan membantu memperbaiki akhlak.

7. Pemahaman Lebih Mendalam tentang Islam

Membaca Al-Quran membantu seseorang untuk lebih memahami ajaran Islam secara menyeluruh. Ini membuka peluang untuk merenungkan makna dan mendalaminya dengan memperdalam pengetahuan agama.

8. Pemberdayaan Diri

Al-Quran memberdayakan individu dengan memberikan kejelasan visi dan tujuan hidup. Ini membantu seseorang untuk menjalani kehidupan dengan fokus dan tujuan yang jelas.

9. Penguatan Iman

Membaca Al-Quran secara rutin membantu memperkuat iman seseorang. Ayat-ayat yang penuh dengan kebenaran dan hikmah dapat memberikan keyakinan dan keteguhan dalam keimanan.

10. Pengingat Kematian dan Akhirat

Al-Quran mengingatkan kita akan sementara waktu di dunia ini dan kehidupan akhirat yang abadi. Hal ini membantu seseorang untuk menjalani kehidupan dengan perspektif yang seimbang dan berfokus pada kehidupan setelah mati.

Membaca Al-Quran bukan hanya sebagai kewajiban, tetapi juga sebagai sumber keberkahan, petunjuk, dan peningkatan spiritual bagi orang Muslim. Hal ini menjadi suatu perjalanan yang penuh makna dalam mendekatkan diri kepada Allah SWT. (Z-10)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat