visitaaponce.com

KOMITMEN untuk meningkatkan layanan peserta didik dibuktikan Sekolah Citra Kasih CitraGarden Jakarta (SCK CG) dengan membangun gedung baru di Perumahan CitraGarden City 5, Jakarta Barat. Gedung ini memiliki fasilitas lengkap untuk menunjang kegiatan belajar mengajar.

SCK CG memiliki 4 bangunan gedung ditempati satuan pendidikan jenjang TK, SD, SMP dan SMA. Ketua Yayasan Citra Berkat, Junita Ciputra mengutarakan rasa syukur pada peresmian tersebut. Penambahan fasilitas baru ini diharapkan memberikan pengalaman belajar-mengajar yang semakin baik bagi seluruh siswa-siswi bersama para guru beserta staff.

"Kami berharap gedung ini menjadi wadah bagi generasi muda Indonesia untuk dapat bertumbuh dan menempa diri. Khususnya bagi pengembangan wawasan entrepreneurship sebagai bagian dari visi sekolah.” kata Junita pada peresmian gedung, Senin (26/2).

Baca juga : Hanya 10 Persen Sekolah Swasta Jakarta yang Tergolong Bagus

Menempati area 5.770 m2 gedung baru ini diperuntukan jenjang SMP memiliki fasilitas 12 ruang kelas, ruang audio-visual, ruang perpustakaan, lapangan basket indoor, laboratorium, ruang pertemuan orang tua, ruang sarana kesehatan, dan lain lain. Adapun pembangunan dimulai pada 31 Maret 2021 dan selesai pada 21 Juni 2023. Gedung baru ini memiliki kapasitas ruangan yang dapat menampung 336 orang siswa.

Executive Board Ciputra Group, Denny Bernardus mengutarakan gedung baru dengan fasilitas penunjang lengkap ini menjadi daya dukung guna mencetak peserta didik yang memiliki kekuatan pada aspek akademis, kuat secara mental, fisik, dan wawasan, serta memiliki nilai-nilai karakter dan spiritualitas yang baik.

"Menjadi peran kita bersama untuk mendidik siswa-siswi menjadi generasi yang dapat memimpin dirinya sendiri, memberikan dampak yang baik bagi sesama, serta memiliki kecintaan terhadap bangsa dan negara Indonesia," ungkapnya.

Baca juga : Sekolah Citra Kasih CitraGarden Kenalkan Jiwa Kewirausahaan Sejak Dini

Dikatakan SCK CG mengedepankan program Positive Pals yang bertujuan membentuk serta membiasakan diri terhadap karakter positif dalam keseharian siswa-siswi, antara lain mengenai kindness, forgiveness, appreciation, carefulness, dan sebagainya.

Boedi Tjusila, General Manager Ciputra Education (Yayasan Citra Berkat) menambahkan pihaknya konsisten menjadikan sekolah dengan lingkungan belajar yang aman serta nyaman bagi siapapun. Dengan menerapkan budaya positif para siswadapat fokus pada pengembangan diri yang holistic, sepenuhnya bertumbuh sesuai kodrat mereka sebagai anak-anak yang membutuhkan pendampingan serta dorongan yang membangun.

Menurut Boedi keberadaan Kurikulum Merdeka oleh Kemendikbudristek membuka kolaborasi sistem pendidikan positif ini. Fleksibilitas yang dimiliki kurikulum merdeka, hemat dia mampu mengakomodir pola belajar melalui pendekatan kurikulum Finlandia yang juga diadopsi SCK CG. (RO/R-2)