visitaaponce.com

Ini Tips Mengonsumsi Nasi Putih bagi Penderita Diabetes

Ini Tips Mengonsumsi Nasi Putih bagi Penderita Diabetes
Ilustrasi(MI/RAMDANI)

DOKTER spesialis gizi klinik Cindy J Pudjiadi membagikan tips mengonsumsi nasi putih bagi penderita diabates agar aman bagi gula darah.

Cindy mengatakan penderita diabetes tetap perlu mengonsumsi karbohidrat tetapi dalam porsi yang sesuai.

Pilihan terbaik bagi penderita diabetes adalah karbohidrat kompleks, seperti nasi merah dan roti gandum, karena memiliki indeks glikemik yang lebih rendah.

Baca juga : Ternyata, Penderita Diabetes tidak Punya Pantangan Makan

Namun, bagi penderita diabetes yang ingin mengonsumsi nasi putih, Cindy menyarankan untuk mengombinasikannya dengan lauk pauk dan sayur untuk menurunkan indeks glikemik.

"Jadi di nasi merah itu kan ada vitamin, mineral, dan serat. Nah kita bikin nasi putih itu ada tambahan vitamin, mineral dan serat. Caranya tambahkan sayur yang banyak. Adanya sayur yang banyak itu akan mendapatkan serat, vitamin, dan mineral di situ. Jadi jangan hanya makan nasi putih saja tanpa adanya tambahan teman-temannya tersebut,"  papar Cindy, dikutip Kamis (29/2).

Dalam konteks pembatasan konsumsi, Cindy mengatakan penderita diabetes perlu menghindari mengonsumsi karbohidrat sederhana seperti donat dan minuman kemasan.

Baca juga : Masyarakat Diingatkan tidak Takut Periksa Gula Darah

Dia mengingatkan donat dan minuman kemasan sering kali mengandung jumlah gula yang tinggi, yang dapat berdampak negatif pada kadar gula darah.

Cindy juga memberikan panduan camilan yang sehat bagi penderita diabetes. Buah utuh, kacang rebus, atau tomat ceri bisa menjadi pilihan yang baik, tetapi perlu disesuaikan dengan kondisi kesehatan masing-masing.

Dia menekankan porsi dan jenis asupan bagi penderita diabates harus disesuaikan dengan faktor-faktor individu seperti usia, jenis kelamin, berat badan, tinggi badan, aktivitas fisik, dan kondisi kesehatan.

"Jadi, kalorinya itu tidak ada yang baku untuk semua orang karena ditentukan dari umurnya, dari jenis kelaminnya, berat badannya, tinggi badannya, aktivitasnya, dan kondisi kesehatan masing-masing. Jadi ada masing-masing porsinya dan kita mesti batasi yang manis-manis dan mengandung gula," pungkas Cindy. (Ant/Z-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat