Peringati HPSN 2024, Kadin Tunjukkan Komitmen Perbaikan Lingkungan
KAMAR dagang dan industri (Kadin) Indonesia mengunjungi Ecoranger Muara Gembong, Bekasi, Jawa Barat, sebagai bagian dari rangkaian peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2024.
Turut hadir pada kunjungan, Sabtu (9/3) yakni, Wakil Ketua Umum Koordinator Bidang Kemaritiman, Investasi, dan Luar Negeri Kadin Indonesia Shinta Widjaja Kamdani, Erdy Suryadarma (Direktur Greeneration Foundation), dan Syarika Bralini (Kadin Net Zero Hub).
Kemudian, Oemar Saputra (Corporate Relations and CSR Managers Arya Noble Group (ERHA), Chintya Dian Astuti (FOLU Task Force), Jaya Wahono (Ketua Komtap Energi Baru Terbarukan), dan Zulfikar Tito (Rangers Muara Gembong Coordinator).
Baca juga : Buka Rangkaian HPSN 2024, KLHK Gelar Dialog dan Peluncuran Buku Panduan Bank Sampah
Ecoranger Muara Gembong ialah proyek lingkungan berbasis pemberdayaan masyarakat yang bergerak pada isu pengelolaan sampah berkelanjutan, sanitasi, dan pencegahan abrasi. Ecoranger Muara Gembong diinisiasi dan dijalankan Greeneration Foundation sebagai bagian dari Kadin Indonesia melalui program Impact Fund Philanthropy.
Kadin Indonesia melalui Sustainability Task Force memiliki program Impact Fund yang bertujuan mengajak lebih banyak pemangku kepentingan untuk terlibat dalam program-program berdampak langsung bagi masyarakat.
Program Impact Fund terbagi menjadi dua fokus utama yaitu Impact Fund Philanthropy yang bekerja sama dengan Greeneration Foundation, dan Impact Fund Investment bekerja sama dengan Mandiri Capital Indonesia. Program Impact Fund Philanthropy Kadin Indonesia sejak 2021 mendukung pengembangan platform Green Fund Digital Philanthropy (GFDP) oleh Greeneration Foundation dengan misi mengumpulkan donasi dari 10 juta masyarakat Indonesia.
Baca juga : Hari Peduli Sampah, Mandiri Capital Indonesia Luncurkan Fasilitas Waste Station
Donasi yang terkumpul dimanfaatkan untuk menyelesaikan isu lingkungan, terutama pengelolaan sampah, ekonomi sirkular, dan perubahan iklim.
Wakil Ketua Umum Koordinator Bidang Kemaritiman, Investasi, dan Luar Negeri Kadin Indonesia Shinta Widjaja Kamdani mengatakan sebagai mitra strategis pemerintah, Kadin Indonesia berkomitmen mendukung upaya-upaya pelestarian lingkungan dan mengatasi perubahan iklim.
Program Impact Fund Philanthropy ialah salah satu wujud komitmen Kadin saat KTT Perubahan Iklim COP 28 lalu terkait dukungan pembiayaan senilai US$83,76 miliar atau sekitar Rp1,3 kuadriliun.
“Pembiayaan ini akan diberikan pada organisasi lingkungan yang turut mengupayakan pelestarian lingkungan. Selama tiga tahun terakhir, GFDP mengumpulkan donasi bulanan dari lebih 2.680 individu dengan nilai sekitar Rp270 juta yang disalurkan ke Impact Partner kami, salah satunya Sektor 9 Sungai Citarum di Kabupaten Bandung Barat,” katanya.
Baca juga : Selain Atasi Persoalan Sampah, Daur Ulang Bisa jadi Cuan
Untuk tahun ini, agenda GFDP diperluas melalui kerja sama dengan Ecoranger, yang dimulai dari Ecoranger Muara Gembong.
“Program Ecoranger Muara Gembong berfokus membantu warga mengatasi masalah sampah yang kerap menyebabkan banjir dan merusak mutu air. Ini berimbas pada kerusakan lingkungan dan kesejahteraan warga sekitar. Beberapa inisiatif yang berjalan dan akan dikembangkan yaitu program Mangrove Forest Clean Up rutin, penyediaan filter air bersih, serta fasilitas pengolahan sampah plastik menjadi roster dan penanaman mangrove,” tambahnya.
Shinta melanjutkan donasi melalui GFDP saat ini akan disalurkan untuk mendukung kegiatan operasional Ecoranger yang berkolaborasi bersama Saung Mekar Bersih demi menyelesaikan dampak kerusakan lingkungan.
“Kadin berharap makin banyak pihak lain mendukung inisiatif program GFDP agar berkembang lebih luas dan berdampak lebih besar,” tandasnya.
Ketua Impact Fund Philanthropy M Bijaksana Junerosano berharap program GFDP bisa membawa perubahan signifikan bagi masyarakat di Muara Gembong.
"Hingga kini, warga setempat sudah jadi bagian proses berkelanjutan melalui Saung Mekar Bersih. Ke depannya, melalui pendanaan GFDP ini, kami harap lebih banyak lagi proyek berkelanjutan di Muara Gembong," kata dia. (H-2)
Terkini Lainnya
IWAPI dan KLHK Menyerahkan Bantuan Motor Sampah untuk Pengelolaan Sampah dan Penghijauan
Pembatalan Pemenang Tender PSEL Tunjukkan Tata Kelola Pemerintahan Kota Bekasi belum Optimal
Balon Berisi Sampah dari Korea Utara Terdeteksi Menggandung Parasit
1,5 Bulan ke Depan, Sampah di Sungai Citarum Wilayah Batujajar Bisa Bersih
Kerahkan 1000 Petugas Kebersihan, Sampah Puncak HUT Jakarta Capai 33 Ton
Bentuk Komunitas Kelola Sampah Rumah Tangga secara Mandiri
Kota Bandung Sediakan Layanan Angkutan Sampah Volume Besar secara Gratis
Jawa Barat mulai Membangun Tempat Pengelolaan Sampah untuk Bandung Raya
ITB Bantu Sukseskan Program Citarum Harum
Emisi Rendah, Pengolahan Sampah Berbasis Carbon Neutral Tidak Tinggalkan Residu
Pemprov Jabar Tingkatkan Kebersihan Sungai Citarum
Perang Melawan Judi Online
Ujaran Kebencian Menggerus Erosi Budaya
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap