Gempa di Laut Jawa Hingga Magnitudo 6,5 Disebut BMKG Sebagai Kejadian Luar Biasa
![Gempa di Laut Jawa Hingga Magnitudo 6,5 Disebut BMKG Sebagai Kejadian Luar Biasa](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/03/7db0c142e06b8dad2e8893b635292f91.png)
Kepala Pusat Gempa dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan dirinya tak menyangka dengan dua gempa yang terjadi pada Jumat (22/3) kemarin di Laut Jawa, Jawa Timur.
Menurut catatan BMKG, terdapat dua gempa signifikan. Gempa pertama terjadi pada pukul 11.22 WIB bermagnitudo 5,9 dengan jarak 37 kilometer arah barat pulau Bawean. Sedangkan yang kedua datang pukul 15.52 WIB, bermagnitudo 6,5 dengan jarak 35 kilometer dari arah yang sama.
Kedalaman keduanya pun berbeda. Daryono berkata gempa pertama terjadi pada kedalaman 10 kilometer. Sementara yang lainnya di kedalaman 12 kilometer.
Baca juga : Setelah Laut Jawa, Gempa Tektonik M6,2 Guncang Bengkulu
"Jadi, kalau kita melihat apa yang terjadi di Bawean kami juga surprise," ujarnya melalui jumpa pers daring.
Daryono pun juga mengungkapkan dua gempa itu adalah kejadian luar biasa. Gempa itu terjadi di wilayah dengan keadaan sesar yang belum dipetakan oleh BMKG. Berbeda dengan gempa-gempa di sesar biasa yang terjadi di Cimandiri dan Lembang.
"Tentu saja ini sebuah kejadian luar biasa. Di mana, sesarnya belum terpetakan dengan kredibel. Belum tegas peta seperti kalau kita tahu sesar Lembang ada. Cimandiri jelas. Kemudian sesar Palu-Koro jelas. Ini belum," ucapnya. dia.
Daryono bersama BMKG belum bisa memastikan adanya potensi gempa susulan yang mungkin terjadi dalam waktu 24 jam kemudian. Karena itu, Daryono mengimbau masyarakat untuk terus waspada.
"Kalau kita melihat konsep kegempaan yang saat ini memang kita belum bisa memprediksi gempa. Bahkan ilmu dan pengetahuan dan teknologi seismologi saat ini juga belum mendedikasikan untuk sebuah prediksi gempa," pungkasnya. (Z-10)
Terkini Lainnya
Diawali Dua Guncangan Kecil, Gempa Hampiri Simeulue Aceh
36.285 Rumah Rusak Terdampak Gempa Cianjur Peroleh Bantuan Stimulan Tahap Keempat
Waspada ! Aktivitas Gempa di Gunung Ibu Masih Tinggi
Tidak Keluarkan Asap, Gunung Merapi Diguncang 41 Kali Gempa dan 9 Kali Guguran Lava
Waspada! Lava Gunung Lewotolok Mengalir 1,2 Kilometer Menuju Desa Amakaka
BMKG: Gempa Tektonik di Bali tidak Picu Tsunami
Hingga Hari ini, BMKG Catat Masih Ada Gempa Susulan di Bawean
Diduga jadi Penyebab Gempa di Perairan Tuban, Apa Itu Sesar Muria?
Gempa Susulan Magnitudo 6,5 Mengguncang Tuban, Sejumlah Bangunan dan Rumah Warga Hancur
Gempa Bumi Kembali Terjadi di Laut Jawa dengan Kekuatan 6,5 Magnitudo
Setelah Laut Jawa, Gempa Tektonik M6,2 Guncang Bengkulu
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap