Gempa Bumi Kembali Terjadi di Laut Jawa dengan Kekuatan 6,5 Magnitudo
![Gempa Bumi Kembali Terjadi di Laut Jawa dengan Kekuatan 6,5 Magnitudo](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/03/6df2112052a49ca376369d1f7314f5e0.jpeg)
WILAYAH Laut Jawa kembali diguncang gempa tektonik, Jumat (22/3) pada pukul 15.52.58 WIB. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M6,5.
Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 5,92° LS ; 112,35° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 114 Km arah Timur Laut Tuban, Jawa Timur pada kedalaman 12 km.
"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar aktif di Laut Jawa. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan geser," kata Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono.
Baca juga : Setelah Laut Jawa, Gempa Tektonik M6,2 Guncang Bengkulu
Gempa bumi ini berdampak dan dirasakan di Pulau Bawean dengan intensitas V-VI MMI daerah Blora, Madura, Gresik, Surabaya, Kab. Banjar dengan skala intensitas III-IV MMI, daerah Mojokerto, Banjar Baru, Sampit, Banjarmasi, Martapura, Balikpapan, Tanah Grogot, Malang, Lumajang, Madiun, Nganjuk, Pasuruan, Jepara, Rembang, Demak, Kudus, Semarang dengan skala intensitas II-III MMI dan daerah Yogyakarta, Kulon Progo, Kebumen, Temanggung, Blitar dan Solo dengan skala intensitas II MMI.
"Berdasarkan laporan dari masyarakat gempa bumi ini menimbulkan kerusakan di Pulau Bawean. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami," jelasnya.
Ia menyatakan, gempa bumi ini merupakan bagian rangkaian gempa bumi Laut Jawa M6,0 yang terjadi pada pukul 11:22:45 WIB. Hingga pukul 16.15 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 22 aktivitas gempabumi .
Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.
"Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah," pungkasnya. (Z-10)
Terkini Lainnya
Diawali Dua Guncangan Kecil, Gempa Hampiri Simeulue Aceh
36.285 Rumah Rusak Terdampak Gempa Cianjur Peroleh Bantuan Stimulan Tahap Keempat
Waspada ! Aktivitas Gempa di Gunung Ibu Masih Tinggi
Tidak Keluarkan Asap, Gunung Merapi Diguncang 41 Kali Gempa dan 9 Kali Guguran Lava
Waspada! Lava Gunung Lewotolok Mengalir 1,2 Kilometer Menuju Desa Amakaka
BMKG: Gempa Tektonik di Bali tidak Picu Tsunami
Hingga Hari ini, BMKG Catat Masih Ada Gempa Susulan di Bawean
Diduga jadi Penyebab Gempa di Perairan Tuban, Apa Itu Sesar Muria?
Gempa di Laut Jawa Hingga Magnitudo 6,5 Disebut BMKG Sebagai Kejadian Luar Biasa
Gempa Susulan Magnitudo 6,5 Mengguncang Tuban, Sejumlah Bangunan dan Rumah Warga Hancur
Setelah Laut Jawa, Gempa Tektonik M6,2 Guncang Bengkulu
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap