KBRI Oslo dan KJRI Istanbul Cari Dosen UII Yogyakarta yang Dilaporakan Hilang
![KBRI Oslo dan KJRI Istanbul Cari Dosen UII Yogyakarta yang Dilaporakan Hilang](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/02/645db54ffc69b1f514293bf68541ce9e.png)
PEMERINTAH Indonesia melalui Kedutaan Besar Republik Indonesia di Oslo dan KJRI Istanbul masih terus berkoordinasi dalam upaya mengungkap keberadaan dosen Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta, Ahmad Munasir Rafie Pratama (AMRP) yang dilaporkan hilang kontak setelah mengikuti aktivitas mobilitas global di University of South-Eastern Norway (USN) di Notodden, Norwegia.
"KBRI di Oslo dan KJRI di Istanbul terus berkoordinasi dengan otoritas setempat sehubungan dengan adanya laporan ini," kata Jubir Kemenlu Teuku Faizasyah kepada Media Indonesia, Sabtu (18/2).
Baca juga: Selepas dari Norwegia, Dosen UII Yogyakarta Dilaporkan Hilang Kontak
Sementara itu, Dubes RI Turki, Lalu Muhammad Iqbal telah mengarahkan fokus penanganan pencarian dosen UII Yogyakarta itu kepada KJRI Istanbul.
"Saya lagi di lokasi gempa bersama tim kemanusiaan. Sudah saya arahkan penanganan di KJRI Istanbul," sebutnya.
Sebelumnya Rektor UII Fathul Wahid menyebutkan kunjungan ke kampus negeri Norwegia itu dilakukan oleh tim dari UII Yogyakarta yang terdiri atas empat orang, termasuk dirinya, Ahmad Munasir, dan dua orang lain.
"UII terus melacak dengan berbagai cara dan berkoordinasi dengan banyak pihak. UII memohon doa dari seluruh pihak agar keberadaan AMRP segera diketahui dalam kondisi sehat dan baik," ujar Fathul dalam keterangannya yang diterima di Yogyakarta, Sabtu (18/2).
Menurutnya, kunjungan ke Norwegia tersebut untuk mempererat hubungan kerja sama antara UII Yogyakarta dan USN Norwegia, dengan dukungan pendanaan dari Uni Eropa melalui skema Erasmus+.
Kemudian setelah beraktivitas selama sepekan di USN sejak Minggu (5/2), tim UII meninggalkan Norwegia melalui Bandara Gardermoen di Kota Oslo pada Minggu (12/2).
"Tim terbagi dalam tiga penerbangan berbeda. AMRP sendirian dalam penerbangan kembali ke Indonesia, melalui Istanbul, Turki," sebut Fathul.
Seperti disampaikan Ahmad Munasir kepada Fathul bahwa rute perjalanan pulangnya ke Indonesia adalah Oslo-Istanbul-Riyadh-Istanbul-Jakarta
"Beliau (Ahmad Munasir) tidak membagikan informasi penerbangannya secara detail kepada rekannya maupun kepada istrinya," lanjutnya.
Perjalanannya ke Riyadh, Arab Saudi dilakukan karena sebagian tiket dibayar oleh panitia konferensi di Arab Saudi yang mengharuskan rute tersebut. Sebelum ke Oslo, Ahmad Munasir sempat memberikan pidato kunci pada konferensi internasional di Jeddah.
Begitu juga komunikasi terakhir Ahmad Munasir dengan istrinya tercatat pada Minggu siang WIB, dalam perjalanan pulang, yang saat itu berada di Bandara Oslo atau beberapa saat sebelum menaiki pesawat menuju Istanbul, Turki.
"Sejak saat itu, AMRP tidak pernah mengirimkan pesan lagi. Beragam upaya mengontak melalui beragam kanal daring, termasuk email, diupayakan; tetapi belum satu pun yang direspons oleh AMRP," terang Fathul.
Ahmad Munasir seharusnya mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang pada Kamis (16/2) pukul 18.00 WIB. (OL-6)
Terkini Lainnya
Indonesia Antisipasi Perluasan Konflik Gaza ke Timur Tengah
KBRI Beijing Gelar Media Gathering Bersama Jurnalis RRT Tampilkan Angklung Interaktif
Antisipasi Eskalasi Keadaan Darurat untuk WNI di Iran dan Israel
Taiwan Diguncang Gempa Besar, Kemenlu Pantau WNI
Menaker Minta Pekerja Migran Jadi Duta Penempatan secara Prosedural
Sinergi Dorong Kopi Indonesia Ungguli Kopi Dunia
DPR RI Desak Kemenag Cabut Izin Travel Haji dan Umrah Nakal
KJRI Jeddah Berikan Pendampingan pada 37 WNI yang Ditangkap
Ratusan WNI Rayakan Idul Fitri di KJRI Hamburg
Pemerintah Pastikan Hak 6 WNI yang Dituduh Curi Jam Tangan Mewah di Hong Kong
Tingkatkan Resiliensi PMI, BNPT Ajak Kuatkan Nilai Kebangsaan, Persatuan, dan Kesatuan
Kemenlu Pantau WNI yang Ditahan di Jepang Usai Terlantarkan Bayinya hingga Tewas
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap