Zelensky Kecewa, Kekhawatiran AS terhadap Kyiv Muncul dari Dokumen yang Bocor
![Zelensky Kecewa, Kekhawatiran AS terhadap Kyiv Muncul dari Dokumen yang Bocor](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/05/f0203c1576b89e50fbccc2a2aaf75c87.jpg)
PRESIDEN Ukraina Volodymyr Zelensky mengaku kecewa dengan gaya komunikasi Amerika Serikat (AS). Sekutu utama Ukraina tersebut tidak menjelaskan soal kekhawatiran lemahnya serangan balik terhadap Rusia.
Mirisnya lagi sikap AS itu, kata dia, diperoleh dari dokumen rahasia milik Pentagon yang bocor ke publik. Kekecewaan tersebut dilontarkan Zelensky terhadap AS lewat Washington Post.
"Saya tidak menerima informasi dari Gedung Putih atau Pentagon sebelumnya. Kami tidak memiliki informasi itu. Saya pribadi tidak. Itu pasti cerita yang buruk dan situasi itu tidak menguntungkan," kata Zelensky dalam sebuah wawancara di Kyiv, Senin (1/5).
Baca juga: AS Terancam Krisis Uang Tunai
Menurut dia, kebocoran data rahasia tersebut tidak menguntungkan reputasi Gedung Putih. Dokumen-dokumen itu juga berisi informasi tentang korban pasukan Rusia dan Ukraina dan kerugian peralatan, rincian tentang penerbangan observasi NATO di atas Laut Hitam, dan laporan yang mengarah pada pengawasan Amerika terhadap Ukraina.
"Apa pun yang memberi tahu musuh kita sebelumnya dengan satu atau lain cara pasti merupakan kerugian bagi kita," kata Zelensky.
Baca juga: Gedung Putih Klaim 100 Ribu Personel Militer Rusia Tewas dan Terluka Selama 5 Bulan di Ukraina
Dia menolak untuk mengkonfirmasi atau menyangkal kebenaran dari materi dari data yang bocor tersebut. Zelensky mengatakan dia harus memprioritaskan upaya perang yang lebih besar daripada perasaan pribadinya tentang kurangnya komunikasi oleh AS, yang telah memberikan dukungan miliaran dolar sejak invasi Rusia pada Februari 2022.
"Saya tidak bisa mengambil risiko negara kita. Di mana saya bisa berbicara terus terang, saya melakukannya. Tapi ada risiko tinggi," tambahnya.
Sekretaris Pers Pentagon Pat Ryder tidak akan mengkonfirmasi atau menyangkal klaim Zelensky. Sebaliknya mengatakan Washington tetap berkomitmen untuk bekerja sangat erat dengan Ukraina.
"Ukraina, sekutu internasional kami untuk memastikan bahwa mereka memiliki bantuan keamanan yang mereka butuhkan untuk dapat mempertahankan pertahanan negara mereka," jelasnya.
Jack Teixeira, Spesialis Teknologi Berusia 21 tahun di Garda Nasional Angkatan Udara AS, dituduh memposting materi rahasia secara daring. Kebocoran data pemerintah AS itu paling merusak dalam satu dekade terakhir.
Bulan lalu, dia ditangkap dan didakwa atas dua tuduhan atas pelanggaran tersebut. Pentagon menilai tindakan Teixeira menimbulkan risiko yang sangat serius bagi keamanan nasional. Teixeira diduga memposting dokumen tersebut, beberapa tertanggal awal Maret, ke grup obrolan pribadi di platform media sosial Discord beberapa bulan lalu.
Beberapa dokumen kemudian muncul di situs lain, termasuk Twitter, 4Chan dan Telegram, dengan beberapa juga menunjukkan Washington rupanya memata-matai sekutu Israel dan Korea Selatan. (AFP/Z-3)
Terkini Lainnya
Pertemuan Puncak di Swiss Gagal Capai Kesepakatan Bersama Terkait Perang di Ukraina
Putin Berikan Syarat Perundingan Perdamaian dengan Ukraina
Joe Biden Pastikan AS Lawan Rusia di Ukraina
Ini Arahan Jokowi untuk Prabowo
Zelensky Tolak Usulan Gencatan Senjata dari Prabowo Subianto
Joe Biden dan Volodymyr Zelensky akan Bertemu Saat Peringatan D-Day di Normandy
Mendag Lepas Ekspor Kopi ke AS Senilai USD1,48 Juta
Joe Biden Dilengserkan Usianya
Panama vs Amerika Serikat: Thomas Christiansen Senang Timnya Kalahkan Tuan Rumah Copa America
Penonton Ricuh, Foo Fighters Hentikan Konser di Birmingham Inggris
Aturan Debat Capres AS: Mikrofon Dimatikan dan tidak ada Penonton Langsung
IHSG Ditutup Menguat Lampaui 6.950
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap