visitaaponce.com

Forum Kerja Sama Media ASEAN-China 2023 Bahas Penguatan Konektivitas Kawasan

Forum Kerja Sama Media ASEAN-China 2023 Bahas Penguatan Konektivitas Kawasan
Forum Kerja Sama Media ASEAN-China 2023(MI/HO)

FORUM Kerja Sama Media ASEAN-China 2023 secara resmi dibuka Senin (12/6) di kota Wenzhou, provinsi Zhejiang.

Forum ini mencakup dua sesi diskusi panel terpisah tentang peningkatan konektivitas melalui komunikasi berkualitas tinggi" dan kerja sama bisnis yang lebih baik melalui digitalisasi. Jurnalis dari hampir 20 media dari China dan negara-negara ASEAN bergabung dalam panel untuk berbagi pandangan mereka.

Kegiatan ini merupakan inisiatif bersama China International Communications Group (CICG), ASEAN China Centre, Kantor Informasi dan Kantor Urusan Luar Negeri Pemerintah Provinsi Zhejiang, serta didukung oleh pemerintah daerah kota Wenzhou.

Wali Kota Wenzhou, Zhang Zhenfeng, menyambut hangat kedatangan para perwakilan kedutaan besar, media dan thinktank dari Asia Tenggara dan China. Wenzhou saat ini menempati ranking ke-30 dalam jajaran PDB nasional, dengan pendapatan tahun 2022 melebihi 115 miliar dolar AS. 

Wenzhou dikenal sebagai salah satu kota kelahiran ekonomi pasar China dan memiliki semangat ekonomi swasta.

Sejak kebijakan pintu terbuka, warga Wenzhou banyak yang merantau ke Eropa dan kembali ke tanah kelahiran untuk menjadi jembatan hubungan bisnis yang saling menguntungkan. 

Presiden CICG, Du Zhanyuan, dalam sambutannya menyatakan forum ini merupakan langkah nyata untuk mengimplementasikan prakarsa pembangunan global, prakarsa keamanan global, dan prakarsa peradaban globa.

Sekretaris Jendral ASEAN China Centre mengapresiasi antusiasme pemerintah Wenzhou dalam berinteraksi dengan negara-negara ASEAN. Hubungan China-ASEAN yang semakin dekat telah menjadi stabilisator, penopang, dan pendorong bagi kawasan.

Turut memberikan sambutan dari pihak ASEAN adalah Duta Besar Myanmar untuk China, U Tin Maung Swe. Ia mendorong media di  ASEAN untuk menceritakan kisah yang lebih indah tentang kerja sama yang saling menguntungkan antara Tiongkok dan ASEAN, mempromosikan komunikasi kebijakan dan penyelarasan strategis antara kedua belah pihak.

Wakil Sekretaris Jenderal ASEAN, Ekkaphab Phanthavong mengatakan bahwa China selalu menjadi pendukung utama ASEAN dalam mempromosikan konektivitas yang lebih besar. Belt and Road Initiative (BRI) telah berfungsi sebagai saluran utama yang memfasilitasi aliran investasi dari Tiongkok ke ASEAN. 

Di Wenzhou, para delegasi kedutaan, thinktank dan media mengunjungi: Museum Sejarah Pelabuhan Wenzhou; CHINT Group sebagai penyedia solusi energi cerdas; Taman Pameran Pertanian Digital dan Museum Sains dan Teknologi Pertanian di kota Wencheng Eryuan; Musieum Liuji di desa Wuyang dan eksportir terkemuka Semir Group.

Delegasi juga  berkunjung ke Pelabuhan Zhoushan dan Dermaga Chuanshan untuk industri aquaculture di kota Ningbo. 

Destarata H. Mustafa, Sekretaris Satu KBRI, menyatakan bahwa rangkaian kegiatan forum dan kunjungan ini merupakan sarana yang baik untuk menguatkan kerja sama people-to-people antara ASEAN-China dan khususnya Indonesia-China. (H-3)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Polycarpus

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat