visitaaponce.com

Mesir Panggil Wakil Swedia atas Penistaan Al-Quran, Al-Azhar Serukan Boikot

Mesir Panggil Wakil Swedia atas Penistaan Al-Qur'an, Al-Azhar Serukan Boikot
Orang-orang mengunjungi makam Imam al-Shafi di nekropolis Kota Orang Mati di Kairo, pada 16 Juni 2023.(AFP/Khaled Desouki.)

KEMENTERIAN Luar Negeri Mesir memanggil utusan Swedia atas protes di Stockholm yang menistakan Al-Qur'an. Protes itu menambah gelombang kecaman diplomatik di seluruh dunia Muslim.

Kuasa usaha di kedutaan Swedia di Kairo diberi tahu, "Tentang pemerintah Mesir dan orang-orang yang benar-benar menolak insiden yang berulang kali terjadi berupa salinan Al-Qur'an dibakar atau dinodai di Swedia," kata pernyataan Kementerian Luar Negeri Mesir, Selasa (25/7).

Mesir secara terbuka mengutuk insiden baru-baru ini di ibu kota Swedia itu. Insiden itu berupa salinan teks suci umat Islam dibakar atau diinjak. Mesir memperingatkan meningkatnya Islamofobia dan kejahatan rasial.

Baca juga: Warga Irak Demo lagi setelah Pembakaran Al-Qur'an di Denmark

Bulan lalu, pengungsi Irak yang berbasis di Swedia, Salwan Momika, membakar halaman-halaman Al-Qur'an di luar masjid utama Stockholm. Dan minggu lalu, dia menginjak Al-Qur'an tetapi tidak membakarnya dalam protes di dekat kedutaan Irak.

Kedua tindakan tersebut telah memicu kecaman luas di seluruh dunia Muslim dan sekitarnya. Otoritas Swedia telah mengizinkan demonstrasi itu dengan alasan kebebasan berbicara tetapi mengatakan izin mereka tidak menandakan persetujuan atas tindakan tersebut.

Baca juga: Pembakaran Al-Qur'an, OKI Tangguhkan Status Utusan Khusus Swedia

Dalam wawancara yang diterbitkan minggu lalu, Momika--yang menggambarkan dirinya sebagai seorang ateis--membela diri dan mengatakan bahwa itu dimaksudkan untuk menyoroti diskriminasi terhadap kelompok minoritas di Irak. "Saya akan terus membakar Al-Qur'an selama saya diizinkan secara hukum," katanya kepada majalah Prancis Marianne.

Al-Azhar, lembaga pendidikan paling bergengsi di dunia Muslim Sunni, menyerukan untuk memboikot produk Swedia.
Dalam pernyataan terbarunya, Jumat, Al-Azhar mengutuk provokasi berulang oleh otoritas Swedia dan menuduh Stockholm memberikan izin untuk protes di bawah slogan palsu kebebasan berekspresi sembari mendukung ekstremisme dan Islamofobia.

Peristiwa tersebut telah meningkatkan ketegangan diplomatik di seluruh wilayah. Utusan Swedia juga dipanggil di Aljazair, Arab Saudi, Yordania, dan Uni Emirat Arab.

Duta Besar Swedia telah diusir dari Irak. Iran mengatakan tidak akan mengizinkan duta besar Swedia yang baru masuk ke negara itu, setelah protes berulang kali di kedutaan di Baghdad dan Teheran. (AFP/Z-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat