BRICS Digandrungi, AS Klaim Belum Kalah Pengaruh
AMERIKA Serikat (AS) mengaku tidak gentar banyak negara-negara di dunia, jumlahnya mencapai 50, yang berminat menjadi anggota baru BRICS. Kini kelompok yang dipimpin Brasil, Rusia, India, Tiongkok, dan Afrika Selatan itu menerima enam anggota baru.
Washington mengatakan pihaknya akan terus bekerja sama dengan para mitra di seluruh dunia. Pada konferensi tingkat tinggi (KTT) ke-15 di Afrika Selatan, BRICS yang mencakup musuh AS, yaitu Tiongkok dan Rusia telah menerima enam anggota baru, termasuk Iran, musuh bebuyutan AS sejak revolusi Islam pada 1979.
“AS menegaskan kembali keyakinannya bahwa negara mana pun dapat memilih mitra dan kelompok yang ingin mereka ajak berasosiasi,” kata Juru Bicara Departemen Luar Negeri AS Matthew Miller.
Baca juga : Menimbang Untung Rugi BRICS untuk Indonesia
Menurut dia AS akan terus bekerja sama dengan mitra-mitra dan sekutunya dalam forum bilateral, regional dan multilateral. Tujuannya untuk memperkuat kemakmuran bersama dan menjunjung tinggi perdamaian dan keamanan dunia.
Salah satu pemain yang diawasi dengan seksama adalah India, negara anggota BRICS lainnya yang juga tekun didekati AS. India akan memimpin KTT G20 di New Delhi bulan depan, yang akan mempertemukan negara-negara maju dan negara-negara berkembang.
Penasihat Keamanan Nasional Presiden AS Joe Biden, Jake Sullivan membahas KTT G20 serta dukungan bagi Ukraina dalam pertemuan di Gedung Putih pada hari Kamis bersama mitranya dari Inggris, Prancis, Jerman dan Italia.
"Negara-negara Barat menginginkan hasil pertemuan yang kuat di New Delhi untuk menunjukkan peran G20 sebagai forum utama kerja sama ekonomi, mendorong agenda afirmatif dan ambisius untuk negara-negara berkembang dan kurang berkembang,” kata Gedung Putih.
BRICS sepakat dalam KTT mereka untuk menjadikan Argentina, Ethiopia, Iran, Arab Saudi, Mesir dan Uni Emirat Arab sebagai anggota penuh mulai 1 Januari mendatang. (VoA/Z-3)
Terkini Lainnya
Menimbang Untung Rugi BRICS untuk Indonesia
Presiden Jokowi Tiba di Tanah Air Usai Lawatan ke Afrika
Jokowi Tegaskan Indonesia Belum Bergabung Sebagai Anggota BRICS
Jokowi akan jadi Pembicara dalam KTT BRICS
Lebih dari 20 Negara Resmi Gabung ke BRICS
IHSG Ditutup makin Menguat di Atas 7.000
Mendag Lepas Ekspor Kopi ke AS Senilai USD1,48 Juta
Joe Biden Dilengserkan Usianya
Panama vs Amerika Serikat: Thomas Christiansen Senang Timnya Kalahkan Tuan Rumah Copa America
Penonton Ricuh, Foo Fighters Hentikan Konser di Birmingham Inggris
Aturan Debat Capres AS: Mikrofon Dimatikan dan tidak ada Penonton Langsung
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap