visitaaponce.com

KEMITRAAN ASEAN dan Kanada memasuki fase baru menjadi mitra strategis. Hal itu disampaikan Presiden Joko Widodo yang memegang keketuaan ASEAN 2023 pada KTT ASEAN-Kanada di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Rabu (6/9). KTT itu merupakan rangkaian dari Puncak KTT ke-43 ASEAN.

"Selamat datang di keluarga besar ASEAN, semoga ini dapat memberikan manfaat besar bagi rakyat dan kawasan," ujar Jokowi.

Kanada, sambung Presiden Jokowi, merupakan mitra strategis ASEAN dalam membangun ketahanan pangan, hilirisasi industri serta, perdagangan yang terbuka dan adil bagi kawasan. Selain itu, menurut Jokowi, kehadiran Kanada sebagai mitra strategis juga dapat menjadi jangkar perdamaian dan stabilitas kawasan. Ia berharap kedua belah pihak dapat menaati hukum internasional serta mendorong kerja sama yang kongkrit dan inklusif, terutama di kawasan Indo-Pacific.

Baca juga : Indonesia-Canada CEPA Diharapkan Rampung Akhir 2024

Pada kesempatan yang sama, Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau mengatakan kemitraan antara Kanada dan ASEAN telah berjalan selama 45 tahun. Ditingkatkannya kemitraan antara ASEAN dan Kanada menurut Trudeau merupakan pijakan sejarah. Kanada, merupakan negara Pasifik dan Indo-Pasifik, ujar Trudeau, adalah tetangga.

Baca juga : Jokowi Dapat Jersey Basket dari PM Kanada Justin Trudeau

"Kemitraan ini benar-benar berarti bagi kita. Kanada sangat menghargai sentralitas ASEAN di kawasan," ucapnya.

Lebih jauh Trudeau menjelaskan bahwa strategi Indo-Pasifik Kanada sejalan dengan Outlook dari Indo-Pasifik. Oleh karena itu menurutnya sangat jelas ASEAN dan Kanada berkomitmen dalam menjaga stabilitas dan perdamaian, keterbukaan, juga transparansi dalam perkembangan dan kerja sama ekonomi.

Kanada, terang Trudeau, berkomitmen meningkatkan perannya di kawasan.

Tahun lalu, sebutnya, ekspor dan impor Kanada dengan ASEAN meningkat 29% dari tahun sebelumnya. Dalam waktu dekat, Trudeau mengatakan Kanada menantikan perjanjian kerja sama perdagangan dengan ASEAN. Untuk jangka waktu panjang, Kanada ingin ikut dalam East Asia Summit, pada the ASEAN Defense Ministers Meeting Plus.

Adapun pada saat ini, Trudeau mengatakan Kanada akan melanjutkan dukungan beasiswa pertukaran pelajar Kanada-ASEAN, rencana aksi ASEAN-Kanada dalam agenda perdamaian dan keamanan bagi perempuan di ASEAN.

Kanada juga menawarkan kerja sama lebih dekat terkait ketahanan pangan. Trudeau berjanji Kanada akan membantu.

"Kami bisa berkontribusi untuk energi dan ketahanan pangan, kami adalah partner yang bisa diandalkan," tuturnya.

Dukungan tersebut, ujar Trudeau, antara lain peningkatan keahlian sektor swasta dan investasi yang memberi manfaat bagi semua pihak termasuk peningkatan kapasitas teknis.

"Kita bisa bekerja sama untuk menangani perubahan iklim dan Kanada merupakan destinasi investasi. Kita melihat banyak kemajuan dan inisiatif dari Indo-Pasifik Strategi yang membawa keuntungan bersama bagi ASEAN dan Kanada," ucap Trudeau. (Z-8)