visitaaponce.com

PBB Bertekad Kembangkan Kerja Sama Indonesia dan ASEAN

PBB Bertekad Kembangkan Kerja Sama Indonesia dan ASEAN
Logo KTT ASEAN 2023.(AFP)

SEKJEN PBB Antonio Guterres menyampaikan apresiasinya atas kepemimpinan Indonesia dan upaya diplomasi yang luar biasa di ASEAN dan G20.

Sekjen PBB pun bertekad untuk terus mengembangkan kerja sama antara PBB dengan Indonesia maupun dengan ASEAN.

“Kami bertekad untuk mengembangkan sebanyak mungkin kerja sama kita di Indonesia dan kerja sama kita di ASEAN. Selamat kepada Bapak Presiden atas kepemimpinan Anda yang luar biasa di ASEAN selama periode ini," kata Sekjen PBB dalam konferensi pers di Jakarta Kamis (7/9).

Baca juga : PDB ASEAN Bisa Melesat ke Angka US$1 Triliun di 2030, Jika Transisi Energi Berhasil

Dia menambahkan pihaknya bangga menjadi mitra ASEAN dalam menerjemahkan misi yang telah disampaikan terealisasi dan dirasakan oleh seluruh masyarakat di Asia Tenggara.

"Saya senang berada di Indonesia, berpartisipasi di KTT ASEAN, mulai dari kerjasama ASEAN dan wilayah sampai dengan dengan tantangan wilayah, terimakasih untuk sambutan hangat ini," ujarnya.

Dalam upaya semua ini, Guterres menyebut ASEAN dapat memberi contoh pada dunia sebagai kekuatan ekonomi hijau dan pembuat jalan dari transisi energi yang berkelanjutan.

Baca juga : Presiden Jokowi Sampaikan 3 Agenda Utama ASEAN Indo-Pasific Forum

Sebelumnya, Presiden RI Jokowi menggelar pertemuan bilateral dengan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Antonio Guterres, di Ruang Kakatua, Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Kamis (7/9).

Pertemuan tersebut digelar di sela-sela pelaksanaan rangkaian Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN.

Presiden Jokowi menyampaikan keprihatinannya dengan situasi global saat ini dan mengatakan bahwa harapan dunia pada PBB makin besar untuk ciptakan perdamaian dunia. Presiden Jokowi pun mendorong sinergi ASEAN dengan PBB dalam upaya menjaga perdamaian di kawasan.

Baca juga : Jadwal, Tema, KTT ASEAN 2023 dan Kegiatan Delegasi Selama di Jakarta

“Yang Mulia, diperlukan sinergi antara ASEAN dan PBB untuk jaga perdamaian dan tangani isu penting di kawasan, termasuk isu Myanmar," ujar Presiden Jokowi.

Selain itu, Presiden Jokowi juga menyampaikan soal Indo-Pasifik. Menurut Presiden, ASEAN kembali memberikan kontribusi bagi kawasan Indo-Pasifik melalui implementasi ASEAN Outlook on the Indo-Pacific (AOIP).

“Mengenai Indo-Pasifik, ASEAN kembali berikan kontribusi melalui ASEAN Outlook on the Indo-Pacific yang diterjemahkan dalam kerja sama konkret," pungkasnya. (Z-4)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat