Hamas Sebut Korban Jiwa Serangan Israel di Jalur Gaza Tembus 10 Ribu
![Hamas Sebut Korban Jiwa Serangan Israel di Jalur Gaza Tembus 10 Ribu](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/11/251c34c233d6a0a55e6f73e638145680.jpg)
JUMLAH korban jiwa akibat gempuran Israel terhadap Jalur Gaza telah menembus angka 10 ribu. Hal itu diungkapkan Hamas, Senin (6/11), hampir sebulan setelah 'Negeri Zionis' melancarkan serangan balasan atas serbuan kelompok militan itu ke wilayah Israel.
Bertekad menghancurkan Hamas setelah serangan 7 Oktober yang menewaskan 1.400 orang di Israel, Perdana Menteri Benjamin Netanyahu berjanji tidak akan menghentikan gempuran terhadap Jalur Gaza meski dunia menyerukan gencatan senjata.
Gedung Putih mengatakan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden dan Netanyahu telah membahas peluang menghentikan gempuran ke Jalur Gaza pada Senin (6/11).
Baca juga: Krisis Ekonomi Bayangi Israel, 300 Ekonom Peringatkan Netanyahu
Namun, kedua tokoh itu gagal mencapai kata sepakat dan keduanya juga tidak membahas kemungkinan gencatan senjata, yang dituntut oleh PBB.
Jumlah korban tewas di Jalur Gaza juga mencakup lebih dari 4 ribu anak-anak saat Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres menyebut Jalur Gaza kini telah menjadi 'Kuburan bagi anak-anak'.
Biden, sebelumnya, sempat mempertanyakan kebenaran angka yang dirilis oleh Hamas, meski juru bicara Pentagon, Senin (6/11), mengakui jumlah warga sipil yang menjadi korban jumlahnya ribuan.
Baca juga: Afrika Selatan Tarik Semua Diplomat dari Israel
Gempuran terakhir Israel telah menewaskan 292 orang dan menghantam dua rumah sakit anak dan satu-satunya rumah sakit jiwa di Jalur Gaza.
"Ini adalah pembantaian! Mereka menghancurkan tiga rumah yang masih dihuni, termasuk perempuan dan anak-anak," ujar Mahmud Meshmesh, warga Deir al-Balah di Jalurt Gaza.
"Kami telah mengeluarkan 40 jenazah dari bawah reruntuhan," imbuhnya. (AFP/Z-1)
Terkini Lainnya
6 Warga Palestina Tewas dalam Serangan di Rafah dan Shujayea
Israel Diminta Hormati Resolusi Soal Libanon
Hamas Sebut Perundingan Gencatan Senjata dengan Israel Buntu di Tengah Aksi Unjuk Rasa di Tel Aviv
Rugi Akibat Boikot, MAP Group tidak Gegabah Tutup Gerai Starbucks
PBB Kecam Tentara Israel yang Lepaskan Anjing ke Tahanan Palestina
AS Ingatkan Konsekuensi Israel jika Serang Hizbullah
Benjamin Netanyahu: Fase Intens Perang dengan Hamas Akan Segera Berakhir
Menteri Pertahanan Israel Yoac Gallant Ke Washington Bahas Konflik dengan Hamas dan Hizbullah
Jubir Militer Israel: Tidak Mungkin Netanyahu Hancurkan Hamas
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap