Sita Galaxy Leader, Huthi Ancam Lebih Banyak Kapal di Laut Merah
![Sita Galaxy Leader, Huthi Ancam Lebih Banyak Kapal di Laut Merah](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/11/4c16df3ccb98c7f61dd6497aff937564.jpg)
KELOMPOK Huthi yang didukung Iran di Yaman pada Rabu (22/11) memperingatkan para sekutu Israel bahwa pengiriman mereka di Selat Bab al-Mandab di pintu masuk Laut Merah merupakan target yang sah. Peringatan itu muncul setelah kelompok Huthi pada Minggu (19/11) menyita satu kapal kargo yang terkait dengan Israel. Ini membuka dimensi baru dalam perang Gaza antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas.
Pasukan yang diangkut dengan helikopter menangkap Galaxy Leader dan 25 awak internasionalnya beberapa hari setelah Huthi mengancam akan menargetkan kapal-kapal Israel karena perang. Kapal tersebut telah disewa oleh kelompok Jepang dan mengibarkan bendera Bahama.
Seorang fotografer yang bekerja sama dengan AFP mengatakan Galaxy Leader berlabuh di pelabuhan Hodeida yang dikuasai kelompok pemberontak itu di barat laut Yaman dan dijaga ketat. Sekarang mereka mengibarkan bendera Yaman dan Palestina.
Baca juga : Iran Ancam Serangan Israel di Libanon Tanda Akhir Netanyahu
Kelompok Huthi telah menyatakan diri mereka sebagai bagian dari poros perlawanan sekutu dan proksi Iran. Mereka juga telah meluncurkan serangkaian drone dan rudal ke arah Israel.
Satu video yang diposting di X, sebelumnya Twitter, oleh media militer Huthi menunjukkan komandan angkatan laut pemberontak, Jenderal Mohammad Fadl Abdelnabi, berada di atas kapal yang ditangkap.
"Sekutu musuh Zionis yang memastikan jalur melalui Bab al-Mandab juga dianggap sebagai target yang sah," katanya mengenai titik sempit di kaki Laut Merah yang penting secara komersial.
Baca juga : AS Vs Houthi Memanas, Kapal Perang Iran Masuki Laut Merah
"Kami mengatakan kepada entitas Zionis bahwa Bab al-Mandab ialah garis merah. Setiap kapal sipil atau militer (yang berafiliasi dengan Israel) dianggap sebagai target yang sah," tambahnya.
Jalur laut yang penting itu ialah selat sempit antara Yaman dan Djibouti yang dilalui sebagian besar lalu lintas maritim dunia. Salah satu jalur pelayaran tersibuk di dunia, jalur ini membawa seperlima konsumsi minyak global.
Situs spesialis Marine Traffic mengatakan Galaxy Leader, pengangkut mobil, berada di luar pelabuhan Jeddah di Saudi pada Sabtu ketika tanda radarnya menghilang. Militer Israel pada Minggu mengatakan penyitaan itu ialah insiden yang sangat serius dengan konsekuensi global.
Baca juga : Kapal Perusak AS Jatuhkan Drone yang Serang Pelayaran di Laut Merah
Seorang pejabat militer AS mengatakan itu pelanggaran mencolok terhadap hukum internasional. Israel mengatakan kapal itu berlayar dari Turki menuju India dan tidak ada orang Israel di dalamnya.
Pada Senin, kelompok Huthi merilis video yang dimaksudkan untuk menunjukkan penyitaan pada Minggu. Rekaman itu menunjukkan orang-orang bertopeng dan bersenjata melompat ke kapal dari helikopter saat kapal masih bergerak, dan menodongkan senjata kepada awak kapal.
"Kami akan melakukan misi tempur sampai entitas Zionis berhenti menyerang Gaza," kata jenderal Huthi dalam rekaman video terbaru di X. (AFP/Z-2)
Terkini Lainnya
AS Mengutuk Penahanan Staf PBB dan LSM oleh Houthi
Militer AS Hancurkan Peluncur Rudal Houthi di Yaman
Houthi Luncurkan Rudal ke Kapal Dagang di Teluk Aden
Houthi Yaman Serang Kapal Milik Yunani di Laut Merah
Kenali Sejarah Sarung
AS Klaim Jatuhkan Rudal Anti-Kapal Houthi dan 4 Drone
Pilpres Iran Tanpa Pemenang
AS Ingatkan Konsekuensi Israel jika Serang Hizbullah
Iran Nyatakan Israel Pecundang Terbesar Jika Perangi Hizbullah
6 Kandidat Siap Bertarung dalam Pemilihan Presiden Iran
Intelijen Iran Tangkap Mata-Mata Israel
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap