visitaaponce.com

Haiti Perpanjang Status Darurat hingga April Imbas Serangan Geng Bersenjata

Haiti Perpanjang Status Darurat hingga April Imbas Serangan Geng Bersenjata
Anggota kepolisian Haiti berpatroli di tengah status darurat.(AFP)

Pemerintah Haiti, pada Kamis (8/3) waktu setempat, mengumumkan status darurat yang saat ini diberlakukan di wilayah ibu kota diperpanjang hingga awal April. langkah tersebut diambil menyusul aksi serangan geng bersenjata di kota Port-au-Prince.

"Keadaan darurat keamanan diumumkan di seluruh Departemen Ouest sampai satu bulan ke depan yang dimulai pada Kamis, 7 Maret sampai Rabu, 3 April 2024," tulis pernyataan di jurnal resmi Le Moniteur.

Pemerintah setempat juga menerapkan pembatasan jam malam yang berlaku selama akhir pekan. Jam malam diberlakukan mulai pukul 18.00 hingga pukul 05.00.

Baca juga : Afghanistan Terapkan Jam Malam untuk Batasi Gerakan Taliban

Kebijakan tersebut bertujuan untuk memulihkan ketertiban sekaligus membantu pemerintah kembali mengendalikan situasi di wilayah yang menjadi lokasi geng bersenjata yang kerap menyerang fasilitas-fasilitas umum seperti kantor polisi, bandara, dan rumah sakit.

Pimpinan geng tersebut menuntut Perdana Menteri Haiti Ariel Henry untuk mundur. Henry yang saat ini berada di Puerto Riko, telah memerintah Haiti sejak Juli 2021, ketika Presiden saat itu Jovenel Moise dibunuh di rumahnya.

PM Henry dikabarkan mendapat tekanan dari Amerika Serikat untuk mundur dan memajukan pemilu, meski juru bicara Gedung Putih pada Rabu membantah kabar tersebut. (Ant/Z-11)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat