Tok Tennessee Mengesahkan Undang-Undang Memungkinkan Guru Bawa Senjata
![Tok! Tennessee Mengesahkan Undang-Undang Memungkinkan Guru Bawa Senjata](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/04/51d961882493a3aa5f3ac70f922124fc.jpg)
ANGGOTA parlemen di Tennessee, Amerika Serikat, mengesahkan sebuah undang-undang yang memungkinkan guru, kepala sekolah, dan personel sekolah lainnya untuk membawa senjata api tersembunyi, setahun setelah penembakan mematikan di sebuah sekolah dasar di negara bagian itu.
Langkah tersebut lolos dari Dewan Perwakilan Negara bagian setelah disetujui Senatnya pada awal April, mengirimkannya ke Gubernur Bill Lee, yang sebelumnya mengatakan dia "terbuka" terhadap ide membawa senjata api dan dilaporkan belum pernah menolak sebuah undang-undang.
Undang-undang tersebut menetapkan berbagai persyaratan bagi karyawan sekolah untuk diizinkan membawa senjata api. Di mana salah satunya menyelesaikan 40 jam "pelatihan dasar dalam polisi sekolah" ditambah dengan 40 jam pelatihan tambahan setiap tahun.
Baca juga : Ekonomi AS Diperkirakan tidak Stagflasi, ini Alasan Yellen
Langkah tersebut disahkan sedikit lebih dari setahun setelah seorang penyerang membuka api di sebuah sekolah dasar di Nashville. Peristiwa itu menewaskan tiga anak-anak dan tiga staf sebelum dibunuh oleh polisi.
Legislatif yang dipimpin Partai Republik di Tennessee mengeluarkan dua anggota parlemen Demokrat yang memimpin protes kontrol senjata di ibu kota negara bagian setelah penembakan itu.
Penembakan di sekolah merupakan hal yang sangat umum di Amerika Serikat, begitu juga dengan tuntutan untuk langkah-langkah kontrol senjata yang lebih ketat setelahnya.
Namun, tindakan federal dalam masalah ini telah terbatas, meninggalkan negara bagian dan dewan setempat untuk mengesahkan aturan mereka sendiri tentang senjata api, yang dapat berbeda secara luas antara yurisdiksi yang berbeda. (AFP/Z-3)
Terkini Lainnya
PM Israel Benjamin Netanyahu Ungkap Penundaan Pasokan Senjata dari AS
Netanyahu Tuding Joe Biden Tunda Pengiriman Senjata ke Israel
Gedung Putih Balas Kritik Benjamin Netanyahu Terkait Penundaan Pengiriman Senjata ke Israel
Presiden Rusia Vladimir Putin Kunjungi Korea Utara
Geng Kriminal Culik 100 Orang di Nigeria
Senjata Buatan AS Renggut Nyawa Warga Gaza
Disiplin Positif dan Asset-Based Thinking: Solusi Tingkatkan Kualitas Pembelajaran
Guru di Pangandaran Curi Komputer demi Judi Online
Pemetaan Guru Madrasah Acuan Kesesuaian Standar Kompetensi
Perlukah ‘Punishment’ jika Anak tidak Masuk Ranking 10 Besar saat Terima Rapor? Bagaimana Cara Menyikapinya?
Polisi Tiongkok Tangkap Tersangka Penusukan Empat Guru Perguruan Tinggi AS
10 Ribu Guru di Sumatera Selatan Ramaikan Teacher Fest 2024
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Manajemen Haji dan Penguatan Kelembagaan
Integrative & Functional Medicine: Pendekatan Holistik dalam Pengobatan Kanker
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Huluisasi untuk Menyeimbangkan Riset Keanekaragaman Hayati di Indonesia
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap