Sebut Aksi Israel di Jalur Gaza Genosida, OKI Serukan Sanksi
![Sebut Aksi Israel di Jalur Gaza Genosida, OKI Serukan Sanksi](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/05/02b1d474bf0cf40afebb77e1e77077b3.jpg)
ORGANISASI Kerja Sama Islam (OKI), Minggu (5/5), menegaskan bahwa aksi Israel di Jalua Gaza adalah genosida dan mendesak ke-57 negara anggota mereka untuk memberlakukan sanksi terhadap 'Negeri Zionis' itu. Hal itu terungkap dalam resolusi yang disepakati dalam KTT OKI di Gambia.
OKI menyerukan kepada negara-negara anggotanya untuk memberlakukan sanksi terhadap Israel, sang penjajah, dan menghentikan ekspor senjata dan amunisi yang digunakan militer 'Negeri Zionis' itu untuk melakukan genosida di Jalur Gaza.
Resolusi itu juga mendesak negara anggota OKI untuk melakukan tekanan diplomatis, politik, dan hukum dalam upaya menghentikan kejahatan pendudukan Israel dan genosida yang dilakukan terhadap warga Palestina.
Baca juga : Soal Dukungan ke Palestina, Indonesia Diminta Tak Sekadar Omon-omon
OKI juga menyerukan segera diadakan gencatan senjata yang permanen dan tanpa kondisi.
Didirikan pada 1969 usai pembakaran Masjid Al-Aqsa di Jerusalen, OKI bertujuan meningkatkan solidaritas muslim, mendukung perjuangan Palestina, dan membela situs suci umat Islam.
Pada November 2023, OKI bertemu dengan Liga Arab di Riyadh dalam sebuah KTT bersama yang menhasilkan kecaman terhadap aksi militer Israel di Jalur Gaza namun tidak mengeluarkan kesepakatan hukuman ekonomi maupun politik terhadap 'Negeri Zionis' itu.
Baca juga : Palestina: Lebih dari 10.000 Orang Hilang di Bawah Puing Reruntuhan Gaza
Namun, pada Desember 2023, OKI menyambut aksi yang dilakukan Afrika Seltan yang menggugat Israel ke Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) atas tudingan genosida terhadap warga Palestina.
KTT OKI ke-15, yang dimulai pada Sabtu (4/5), memfokuskan diri pada pertemuan di Kairo, Mesir antara Israel dan Hamas yang membahas gencatan senjata namun gagal mencapai kemajuan.
Invasi Israel ke Jalur Gaza dipicu serangan Hamas ke wilayah Israel pada 7 Oktober yang menewaskan 1.170 orang. Israel melancarkan serangan balasan ke Jalur Gaza, yang hingga kini telah menewaskan sedikitnya 34.683 orang, mayoritas perempuan dan anak-anak. (AFP/Z-1)
Terkini Lainnya
6 Warga Palestina Tewas dalam Serangan di Rafah dan Shujayea
Israel Diminta Hormati Resolusi Soal Libanon
Hamas Sebut Perundingan Gencatan Senjata dengan Israel Buntu di Tengah Aksi Unjuk Rasa di Tel Aviv
Rugi Akibat Boikot, MAP Group tidak Gegabah Tutup Gerai Starbucks
Puluhan Pasien Tinggalkan Gaza untuk Mendapat Perawatan Medis
PBB Kecam Tentara Israel yang Lepaskan Anjing ke Tahanan Palestina
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap